MEDIAACEH.CO, Banda Aceh – Pemko Banda Aceh melalui Dinas Lingkungan Hidup, Keindahan dan Kebersihan Kota (DLHK3) memiliki cara tersendiri dalam meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap kebersihan lingkungan.
DLHK3 Banda Aceh menggelar event Lingkungan Hidup Expo 2019 di Taman Bustanussalatin. Kegiatan ini dibuka Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setdakota Banda Aceh, Bachtiar mewakili Wali Kota, Jumat (8/11/2019) di Taman Bustanussalatin (Taman Sari Banda Aceh).
Lewat event ini, DLHK3 ingin mengkampanyekan kepada masyarakat kepedulian terhadap sampah dan kebersihan lingkungan.
Banyak rangkaian kegiatan selama event ini berlangsung, tak sekadar pameran produk daur ulang sampah, pengunjung juga diberikan edukasi dan sosialisasi terkait dengan kebersihan lingkungan. Digelar juga berbagai perlombaan terkait kebersihan sebagai sarana mengedukasi masyarakar ‘Kota Gemilang’ lebih peduli terhadap kebersihan lingkungannya sendiri.
Kegiatan yang digelar selama tiga hari ini melibatkan sejumlah elemen, mulai dari masyarakat gampong hingga pelajar dan siswa dari berbagai tingkatan sekolah di Banda Aceh.
“Tujuan expo ini kita gelar sebagai sarana informasi, sosialisasi, edukasi, promosi, inovasi dan produksi kreatif kepada masyarakat,” ujar Kepala DLHK3, Hamdani saat menyampaikan laporan kegiatan.
Selain itu, event ini diharapkan jadi media untuk mengenalkan produk daur ulang yang dihasilkan oleh kelompok masyarakat, menjadi arena sosialisasi tentang pengelolaan lingkungan, meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap isu-isu persampahan dan memberikan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya dan pemanfaatan sampah.
Lingkungan Hidup Expo ini akan menjadi agenda rutin Pemko Banda Aceh yang akan digelar setiap tahun. Untuk kali ini tema yang diangkat adalah ”pentingnya pengelolaan sampah demi mewujudkan lingkungan yang bersih dan sehat”.
Event ini dimeriahkan dengan berbagai kegiatan yang juga melibatkan para pelajar dan siswa, mulai dari SD/sederajat, SMP/sederajat hingga SMA/sederajat. Kegiatan perlombaan yang digelar diantaranya, lomba sekolah dan dayah adiwiyata tahun 2019, lomba paduan suara mars kebersihan kota Banda Aceh tingkat SD/MI, SMP/MTs dan tingkat SMA/MA/SMK, lomba cerdas cermat antar instansi, lomba inovasi teknologi pengelolaan sampah tingkat mahasiswa, lomba Essay lingkungan tingkat SMA/SMK/MA, lomba stand pameran daur ulang tingkat gampong, lomba sekolah bersih tingkat SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA/SMK.
Untuk para juara dari berbagai perlombaan tersebut, panitia menyediakan hadiah dengan total Rp 152,5 juta.
Pada event ini, DLHK3 juga akan menyerahkan penghargaan kepada pekerja/kader terbaik Tahun 2019 dan kepada pekerja harian lanjut usia (Pensiun).
Di akhir laporannya, Kadis DLHK3 mengajak seluruh warga kota untuk mewujudkan Banda Aceh yang bersih sampah, mengurangi pemakaian plastik dalam rangka mewujudkan Banda Aceh bebas sampah tahun 2025.
Asisten Bidang perekonomian dan pembangunan, Bachtiar saat membuka kegiatan ini mengatakan Lingkungan Hidup Expo 2019 ini diharapkan dapat menjadi media pembelajaran dalam menggali dan mencari berbagai solusi dari permasalahan lingkungan.
“Rangkaian kegiatan yang terlaksana dalam beberapa hari ini juga merupakan upaya kita bersama untuk mewujudkan Kota Banda Aceh peduli lingkungan. Namun langkah tersebut dapat terwujud jika kita memiliki komitmen dan sinergitas Bersama,” ujarnya.
Lewat Lingkungan Hidup Expo ini, Pemko berharap dapat mendorong daya saing produk daur ulang yang di pamerkan namun tetap peduli terhadap lingkungan, sebagai upaya dalam mewujudkan pertumbuhan ekonomi hijau yang berkelanjutan.[]
Discussion about this post