MEDIAACEH.CO, Banda Aceh – Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman menyambut baik rencana Pemerintah Aceh untuk membangun sistem transportasi massal Mass Rapid Transit (MRT) di Banda Aceh.
“Kami menyambut baik rencana pemerintah provinsi untuk membangun MRT di Banda Aceh. Transpotasi bertaraf internasional ini nantinya akan menjadi penunjang sektor pariwisata yang terus kita genjot dalam setahun terakhir,” ungkap Aminullah.
Menurutnya, sudah sepatutnya Banda Aceh sebagai ibukota provinsi yang juga menjadi wajah Aceh di mata dunia, terus berbenah di segala sektor tak terkecuali sistem transportasinya. “Sebelumnya kita sudah punya Trans Kutaraja, dan ke depan akan dibangun MRT ini yang tentunya lebih modern dan efisien.”
“Jika hanya mengandalkan APBK Banda Aceh yang cuma Rp 1,2 triliun tentu tidak akan mampu kita membangun semuanya. Untuk itu perlu turun tangan pemerintah provinsi maupun pusat agar Banda Aceh,” kata Aminullah di balai kota, Senin (17/12/2081).
Meskipun anggaran yang terbatas, sambungnya, Pemko Aceh siap mengalokasikan dana dari APBK dan melobi investor untuk mewujudkan mega proyek tersebut. “Jika bukan sekarang kapan lagi? Saatnya kini kita benahi Banda Aceh tahap demi tahap, karena jika sudah crowded seperti kota-kota besar tentu akan jauh lebih sulit ditata kembali,” katanya
Rencana pembangunan MRT tersebut sebelumnya diungkapkan oleh Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah pada acara penyerahan DIPA 2019 kepada para bupati dan wali kota se-Aceh di kantor gubernur, Sabtu (15/12).
Disebutkan, usai studi rencana, AMDAL, dan DED, proyek senilai Rp 5-6 triliun itu akan dibangun Pemerintah Aceh dengan menggandeng Japan International Cooperation Agency (JICA) mulai tahun 2021 dan ditargetkan rampung pada 2024 mendatang.[]
Discussion about this post