MEDIAACEH.CO, Banda Aceh-Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Bireuen (PB-Himabir) Banda Aceh menggelar safari Ramadhan di tiga titik di Kabupaten Bireuen pada 25-27 Mei 2018.
Kegiatan dimulai pada Jumat, 25 Mei 2018 di SMA Negeri 1 Bireuen dengan menghadirkan dua pemateri yakni, Syauqi Futaqi (Aktivis Sosial) dan Fakhurrazi, S.Sy (Aktivis Sosial). Di sini, kegiatan berlangsung selama dua hari.
Kemudian, pada Sabtu, 25 Mei 2018 kegiatan serupa juga dilangsungkan di MAN 3 Bireuen (MAN Peusangan) dengan pemateri Haris Munandar, S.IP (Aktivis Sosial) dan Teungku Irwansyah (Dai Muda).
Selanjutnya, pada Minggu, 27 Mei 2018 kegiatan dilanjutkan di Gedung Serbaguna Jeunib dengan pemateri Tgk H. Muhammad Yusuf A.Wahab (Ulama Muda Aceh) dan Mursalin, S.Sos (Aktivis Sosial).
Kegiatan yang dirangkai dengan buka bersama ini akan menjadi penutup serangkaian agenda Safari Ramadhan 1439 Hijriah PB-Himabir.
Ketua Umum PB-Himabir, Muhammad Furqan mengatakan, kegiatan yang mengusung tema “Potensi Generasi Muda, Prospek dan Tantangan Menjadi Manusia Unggul Masa Depan” ini merupakan program Himabir periode 2017-2019 untuk memberikan pemahaman/memperkenalkan organisasi tersebut kepada siswa-siswi di Bireuen.
“Ini juga sebagai wujud kebersamaan hubungan silaturahmi Himabir dan Pelajar, momuntum di bulan Ramadhan ini bahagian dari memberikan pemahaman kepada pelajar bahwa berorganisasi itu penting, di mana generasi muda dapat membentuk kepribadian yang ideal,” kata Furqan, Jumat, 25 Mei 2018.
Dengan adanya kegiatan ini, Furqan berharap siswa-siswi di Kabupaten Bireuen akan lebih memahami persoalan di kalangan muda-mudi zaman ini dan bagaimana menjawab tandangan itu sendiri.
“Kami berharap dukungan dari semua pihak di Kabupaten Bireuen, sehingga kegiatan ini berlangsung sukses,” harap Furqan.
Ketua Panitia Pelaksana di SMA Negeri 1 Bireuen, Amsal mengatakan, Safari Ramadhan ini diadakan untuk memperkenalkan paguyuban Himabir dan membekali siswa-siswi yang ada di Kabupaten Bireuen untuk kesiapan melanjutkan study di perguruan tinggi di Banda Aceh.
“Materi akan diisi oleh Syauki Futaqi dan Syeh Fakrurrazi hal ini juga memperkuat penanaman jiwa religious dan kepemimpinan para pelajar dalam menghadapi persoalan umat yang marak terjadi di era moderenisasi,” kata Amsal
Discussion about this post