MEDIAACEH.CO, Banda Aceh – Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih) memberikan piagam penghargaan kepada Walikota Banda Aceh dalam mendukung kinerja penyelenggara di semua tingkatan pada Pemilu 2019.
“Pemilu 2019 terselenggara dengan lancar, tertib, dan kondusif di Kota Banda Aceh tentu tidak terlepas dari upaya kerjasama Pemerintahan Kota Banda Aceh, yang telah berjuang keras mensukseskan perhelatan pesta demokrasi,” kata Afrida, Ketua Panwaslih Kota Banda Aceh ketika menyerahkan piagam penghargaan di Pendopo Walikota Banda Aceh, Rabu 5 Februari 2020.
Pada kesempatan tersebut, Panwaslih Kota Banda Aceh juga menyerahkan buku hasil kerja pengawasan Pemilu di kota Banda Aceh yang berjudul “Potret Pengawasan Pemilu di Ibukota Serambi Mekkah.
“Publik pun bisa mengunduh buku Potret Pengawasan Pemilu di Ibukota Serambi Mekkah di halaman situs http://bandaaceh.bawaslu.go.id/. Buku tersebut sebagai bentuk pertanggungjawaban lembaga pengawas kepada publik atas kinerja pengawasan Pemilu 2019,” ujar Afrida.
Sementara itu, Ely Safrida, Koordinator Divisi Pengawasan Hubungan Masyarakat dan Hubungan Antar Lembaga Panwaslih Kota Banda Aceh mengatakan usai Pemilu 2019, Panwaslih Kota Banda akan melaksanakan program pembinaan gampong pengawasan dan desa anti politik uang yang dikemas dalam bentuk pendidikan politik serta bentuk kegiatan kearifan lokal.
Walikota Banda Aceh, Aminullah Usman, menyahuti program yang direncanakan Panwaslih Kota Banda Aceh sebagai sinergitas bersama mewujudkan keberlanjutan pelaksanaan demokrasi yang bersih.
Apresiasi untuk kerja keras Panwaslih Kota Banda Aceh juga disampaikan oleh Pimpinan DPRK Banda Aceh saat menerima buku “Potret Pengawasan Pemilu di Ibukota Serambi Mekkah.
“Kami para pimpinan di DPRK Kota Banda Aceh sebagai kontestan Pemilu 2019 sangat mengapresiasi atas kinerja Panwaslih Kota Banda Aceh mewujudkan pemilu yang jurdil sesuai amanat peraturan perundangan, sehingga Pemilu berjalan dengan lancar” kata Farid Nyak Umar.
Farid Nyak Umar menambahkan, terkait program Panwaslih ke depan, DPRK Banda Aceh menberikan masukan program nantinya diserasikan dengan narasi-narasi ke-Acehan, dan DPRK Banda Aceh pun akan berjalan sinergis dengan Panwaslih tentunya untuk menjaga Pemilu atau Pilkada yang bersih.
Yusuf Al-Qardhawy, Koordinator Divisi Hukum, Penindakan, dan Pelanggaran Panwaslih Kota Banda Aceh juga menjelaskan pengalaman Pemilu 2019 menjadi pelajaran bersama untuk saling peka dengan aturan perundangan Pemilu.
“Kami akan terus mengedukasi tentang peraturan perundangan Pemilu kepada semua pihak agar kedepan tidak tersandung hukum Pidana Pemilu,” ujarnya.
Discussion about this post