MEDIAACEH.CO, Banda Aceh – Juru Bicara Komite Peralihan (KPA) pusat Azhari Cage SIP mengutuk orang yang membuat dan mengedarkan surat hoaks dari KPA Pusat yang ditandatangani oleh Tgk H Muzakir Manaf. Seruan tersebut berisi larangan pengibaran bendera Bintang Bulan.
Azhari mengatakan, seruan yang beredar di masyarakat jelang Milad GAM adalah murni hoaks dan bukan dari Mualem, karena beliau tidak pernah mengeluarkan seruan tersebut.
“Sikap KPA sudah jelas, yaitu KPA tidak berada dalam kapasitas menyuruh atau melarang karena bendera itu sudah menjadi milik masyarakat Aceh, karena sudah disahkan menjadi Qanun Aceh,” kata Azhari Cage, Senin 2 Desember 2019.
Ia mengatakan, kalau disuruh atau dilarang malah dibilang bendera kelompok lagi. “Karena itu, KPA atau GAM mengecam keras surat hoaks tersebut yang mengatasnamakan Mualem selaku Ketua KPA pusat,” kata Azhari.
Hal ini, kata Azhari, perlu diluruskan, karena memang surat itu hoaka dan tidak pernah dikeluarkan.
“Sekali lagi, sikap kita jelas bahwa kita tidak berada dalam kapasitas menyuruh dan melarang. Kami mengutuk orang-orang yang menyebar surat hoaks tersebut yang memanfaatkan Milad GAM dengan mengadu domba Aceh dan mengacaukan suasana Aceh yang kondusif dan aman,” ujarnya lagi.
Menurutnya, dengan beredarnya beberapa surat atau himbauan hoaks tersebut, berarti ada pihak-pihak yang sedang bermain memperkeruh suasana damai Aceh.
“Ini tidak bisa dibiarkan. Saya sebagai juru bicara KPA Pusat meminta kepada seluruh Panglima Wilayah, Panglima Daerah dan Panglima Sagoe agar dalam menerima info selalu mengikuti garis komando dan berhati hati karena dengan kejadian ini ada pihak-pihak yang sedang mengobok-obok damai Aceh,” ujarnya.
Discussion about this post