MEDIAACEH.CO, Abdya – Pertandingan hidup mati bakal dilakoni oleh tim bola voli Golden. Dimana mereka harus menang untuk satu tiket ke delapan besar di lanjutan turnamen bola voli KNPI Abdya se-pantai Barat Selatan Aceh.
Mereka bakal bersua tim kuat yakni Garuda asal Desa Padang Panjang Kecamatan Susoh. Golden dipastikan bakal tersingkir jika tidak mampu menaklukkan Tim Garuda yang diketahui memiliki sederet pemain tangguh.
Ketua panitia pelaksana, Fauzi, mengaku Golden harus bisa menang jika tidak ingin lengser di turnamen bersengsi tersebut. Dia memprediksi untuk menghadapi Garuda demi mengamankan tiket 8 besar dapat dipastikan akan menurunkan pemain terbaik.
“Kita tidak bisa menebak untuk hasil. Tapi yang pasti Golden datang dengan skuat terbaik mereka,” kata Fauzi, Jumat 10 Januari 2020 di Blangpidie.
Tim Golden, kata dia, dikatahui memiliki sederet pemain luar Abdya. Beberapa pemain yang mereka miliki telah menunjukkan kualitasnya pa babak penyisihan selama ini.
“Mereka banyak pemain yang berkualitas,” sebut Fauzi.
Garuda juga tidak bisa dianggap lawan lemah. Tim ini tercatat sebagai salah satu Tim terganas selama babak penyisihan. Untuk itu tentu bertemu kedua keseblasan ini sangat seru untuk disaksikan.
“Garuda tim favorit juara. Mereka diperkuat pemain Maulaboh, Nagan Raya dan Banda Aceh,” sebut Fauzi.
Bagi yang ingin menyaksikan lanjutan turnamen voli KNPI yang berbonus 50 juta ini, bisa langsung ke lapangan voli Desa Blang Dalam, Kecamatan Susoh atau tidak lagi di lapangan sebelumnya.
“Kita pindah lapangan,” kata Fauzi. Dia mengaku, ada beberapa landasan sehingga turnamen ini disepakati pindah. Hal ini merupakan hasil koordinasi panitia dengan pihak keamanan.
“Di lapangan pertama, lokasi menonton terlalu sempit, sehingga ditakutkan bila memasuki babak 8 besar, penonton semakin membludak hingga terganggu permainan,” sebut Fauzi.
Hal lain juga ditakutkan potensi keributan lebih besar. Sebab, jarak pembatas antara pemain dan penonton terlalu dekat sehingga membuat pemain tidak nyaman.
“Karena hal itulah disarankan pindah kelapangan yang dinilai lebih besar lokasi menontonnya,” kata Fauzi.[]
Discussion about this post