MEDIAACEH.CO, Banda Aceh – Pihak RCTI selaku penyelenggara ajang Miss Indonesia 2016 mengklarifikasi terkait keikutsertaan Favia Celly Jatmiko yang mewakili Provinsi Aceh dalam ajang tersebut.
Dalam surat klarifikasi bernomor 082/CORSEC-RCTI/III/16 yang ditujukan kepada Anggota DPD RI, Sudirman atau Haji Uma, menyebutkan, yang besangkutan (Falvia Celly Jatmiko) telah berhasil mencuri perhatian panitia seleksi.
Surat klarifikasi tersebut ditanda tangani oleh Direktut Corporate Affair, Syahril Nasution, dan Wakil Direktur Utama, Kanti Mirdiati, yang menwakili PT Rajawali Citra Televisi Indonesia.
Berikut isi surat larifikasi Pihak RCTI Terkait Wakil Aceh Flatvia Celly Jatmiko dalam Ajang Miss Indonesia 2016:
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Pertama-tama perkenalkan kami menyampaikan harapan semoga bapak selalu dalam keadaan sehat, sehingga dapat menunaikan tugas dengan sebaik-baiknya.
Merujuk surat Bapak nomor: 009/208/B-03/DPD-RI/II/2016 pada tanggal 23 Februari 2016 tentang Permintaan Klarifikasi Wakil Aceh di Kontes Miss Indonesia 2016, perkenalkan sebelumnya kami menginfokan yang diartikan MISS pada Miss Indonesia adalah Manner, Impresive, Smart dan Social yaitu dimana setiap finalis wajib memiliki kepribadian MISS tersebut.
Terkait keikutsertaan Falvia Celly Jatmiko yang terpilih mewakili Provinsi Aceh, perlu kami sampaikan bahwa yang bersangkutan berhasil mencuri perhatian panitia seleksi, dimana yang bersangkutan sangat sangat terinspirasi dengan perjuangan pahlawan wanita nasional pertama Indonesia yaitu Tjut Nyak Dhien yang berjuang selama 25 tahun untuk memajukan wanita Indonesia serta ikut melawan penjajahan belanda. Disamping itu juga, Flavia Celly Jatmiko sangat mengagumi perjuangan masyarakat Provinsi Aceh yang tidak pernah tersentuh oleh penjajah. Dengan dua kriteria tersebut serta memiliki kepribadian MISS, maka yang bersangkutan terpilih untuk mewakili Provinsi Aceh.
Kami mengakui dalam pelaksanaan pemilihan Miss Indonesia 2016 terdapat kekurangan – kekurangan dimana salah satunya Flavia Celly Jatmiko tidak menjalankan sepenuhnya Syariat Islam dalam berbusana yang menajdi falsafah masyarakat wanita Provinsi Aceh dalam kehidupan sehari-hari. Untuk itu kami memohon maaf baik atas nama penyelenggara yang didalam hal ini RCTI serta permohonan maaf dari Flavia Celly Jatmiko. Kami akan berupaya agar kejadian seperti ini tidak terulang dikemudian hari.
Atas perhatian Bapak terhadap pemilihan Miss Indonesia 2016, kami mengucapkan terima kasih.
Discussion about this post