MEDIAACEH.CO, Lhokseumawe – Dai kondang Ustaz Abdul Somad atau UAS hadir dalam kampanye dialogis pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Lhokseumawe nomor urut 04, Fathani dan Zarkasyi (FAZAR) di lapangan The Breeze, Cunda, Lhokseumawe, Sabtu sore 16 November 2024.
Kampanye itu juga dihadiri oleh calon wakil gubernur Aceh nomor urut 02, Fadhlullah atau disapa Dek Fadh, yang juga Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra Aceh.
“Jangan membeli kucing dalam karung. Mesti tahu kita di era keterbukaan, transparansi. Jadi, kalau ada orang bertanya, apa hubungan Ustaz Abdul Somad dengan tim Fathani-Zarkasyi ini, saya sudah ceritakan dari awal sampai akhir. Bukan menjelang [pendaftaran paslon] ke KIP, setahun lalu saya sudah datang ke rumah mereka,” kata UAS.
Sebelum memutuskan ikut mendukung Fathani-Zarkasyi, UAS sudah mempelajari program paslon tersebut.
“Yang bidang agama, setelah saya baca, programnya adalah membantu bangunan infrastuktur dan sumber daya manusia dayah. Ini penting bagi saya. Terlebih program ‘Magrib Mengaji’. Ini [zaman sekarang banyak] anak-anak sudah tidak baca quran lagi, buta huruf, anak-anak sudah main game online, anak-anak sudah sibuk semua. Dari mana duitnya? Pinjaman online. Duitnya untuk apa? Judi online. Kalau menang main apa? Main game online. Maka rusak anak kita,” ujar UAS.
Terkait program Fathani – Zarkasyi menghidupkan lagi ‘Magrib Mengaji’, itu memang telah digaungkan dalam setiap ceramahnya. “Dengan duduknya [jika terpilih] mereka, tertolong anak-anak di Lhokseumawe ini, insya Allah,” ucap UAS.
Lanjutnya, ada juga program unik lahir dibantu Rp 1 juta, mati dibantu Rp 2 juta. “Ini menarik. Artinya, jika ada warga yang meninggal dunia, keluarganya dalam kondisi susah sehingga harus berutang kepada tetangga. Saya sudah keliling sampai ke Papua, belum ada program lahir dibantu sejuta, mati dua juta itu,” ungkap UAS.
Diakui UAS, selama ini dirinya selalu menyampaikan untuk membantu penggali kubur, penyelenggara jenazah.
“Tapi, orang yang kemalangan inipun dalam keadaan susah, tak ada duitnya, maka dengan program ini terbantu. Dan di kelahiran anak, berapa orang lahir anak susah, mau beli pampers, mau beli susu, ternyata tertolong jika program itu berjalan,” tuturnya.
“Kalau pergi shalat Jumat, jangan lupa bawa kain, kalau sudah ada kawan Ustaz Somad, jangan lagi ke yang lain’,” ujar UAS, yang mendapat tepuk tangan hadirin.
“Mudah-mudahan Lhokseumawe diberikan pemimpin yang adil dan amanah,” pungkas UAS. []
Discussion about this post