MEDIAACEH.CO, Sabang – Himpunan Mahasiswa Teknologi Informasi (HIMA-TI) Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry menggelar kegiatan “Aneuk IT Mengabdi” di Desa Keunike, Sabang, 26 – 27 Agustus 2023.
Ketua pelaksana acara, M Dolaynanda Harialdy, mengatakan, HIMA-TI ingin membawa perubahan positif yang berdampak luas pada masyarakat yang belum mengenal teknologi secara mendalam.
Ia mengatakan, pada 26 Agustus 2023, HIMA-TI memulai kegiatan dengan melakukan sosialisasi kepada anak-anak di Gampong Keunike. Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman awal tentang teknologi kepada generasi muda.
“Para anak anak diajak untuk mengenali laptop dan penggunaan yang bijak terhadap smartphone. Pemahaman tentang dampak negatif penggunaan smartphone yang berlebihan pun disampaikan dengan baik.”
Selanjutnya, sesi interaktif dilanjutkan dengan pengajaran mengetik 10 jari menggunakan laptop. Mahasiswa HIMA-TI dengan penuh antusias mengajarkan keterampilan ini kepada anak-anak, mempersiapkan mereka untuk menghadapi tantangan teknologi di masa depan.
Tidak hanya itu, dalam semangat belajar yang menyenangkan, anak-anak juga diajak untuk bermain game yang telah dikembangkan oleh mahasiswa TI. Permainan tersebut tidak hanya mendidik, tetapi juga mengajarkan konsep teknologi dengan cara yang interaktif.
“Hari pertama ini juga menampilkan kegiatan sosialisasi khusus untuk ibu-ibu di gampong. Sosialisasi ini membahas penyebaran hoaks dan penggunaan media sosial yang cerdas.”
Ia menjelaskan, tujuan kegiatan ini juga untuk memberikan pemahaman kepada ibu-ibu tentang pentingnya mengidentifikasi informasi yang valid di era digital, serta bagaimana cara berperan sebagai pengguna media sosial yang bertanggung jawab. Dengan pemahaman ini, diharapkan ibu-ibu dapat menjadi pilar utama dalam menyebarkan informasi yang benar dan positif kepada keluarga dan masyarakat.
“Kami percaya bahwa edukasi awal kepada anak-anak dan pemahaman yang tepat kepada ibu-ibu adalah langkah penting dalam membentuk penggunaan teknologi yang bijak di masyarakat. Kami berharap informasi dan keterampilan yang diberikan dalam kegiatan ini dapat menjadi bekal yang berharga bagi generasi sekarang dan yang akan datang,” katanya.
Setelah hari pertama yang penuh pembelajaran dan edukasi di Gampong Keunike, Kota Sabang, semangat teknologi dan kemanusiaan terus menyatu dalam kelanjutan kegiatan “Aneuk IT Mengabdi” yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Teknologi Informasi (HIMA-TI).
Pilihan HIMA-TI untuk mengadakan kegiatan di Gampong Keunike bukanlah kebetulan, tetapi merupakan upaya strategis untuk membawa cahaya teknologi cerdas kepada masyarakat yang belum sepenuhnya mengenalnya.
Pada hari kedua, 27 Agustus 2023, ia menjelaskan semangat itu berlanjut dengan penuh semangat dan tekad. Kegiatan diadakan di salah satu pantai yang terletak di gampong tersebut, yaitu Pantai Pasir Putih. Pantai indah ini bukan hanya menjadi tempat untuk bersantai, tetapi juga menjadi panggung bagi semangat kemanusiaan dan kepedulian lingkungan.
HIMA-TI melaksanakan bakti sosial di Pantai Pasir Putih. Mahasiswa bergotong-royong membersihkan pantai dari sampah dan limbah plastik. Melalui aksi nyata ini, mereka ingin menunjukkan pentingnya menjaga kebersihan pantai dan menjauhkan limbah plastik dari lingkungan laut yang berharga.
Geuchik (Kepala Gampong) Gampong Keunike, mengatakan, aksi nyata seperti ini membuktikan bahwa teknologi tidak hanya berarti gadget, tetapi juga tentang merangkul nilai-nilai kemanusiaan dan lingkungan. Pantai Pasir Putih akan semakin bersinar berkat semangat ini.
Ketua Prodi Teknologi Informasi, Ima Dwitawati, MBA mengatakan, kegiatan ini bukan hanya tentang pengajaran teknologi, tetapi juga tentang pemberdayaan dan inklusi digital.
“Kami berharap semangat ini akan merambah dan memberikan manfaat jangka panjang pada masyarakat Gampong Keunike,” ujar dia.
Dalam suasana yang penuh semangat dan kolaborasi, kegiatan “Aneuk IT Mengabdi” terus membuktikan bahwa mahasiswa HIMA-TI tidak hanya ingin memberi pemahaman teknologi, tetapi juga ingin memberikan dampak positif yang nyata pada masyarakat dan lingkungan. Melalui semangat yang menyatukan teknologi dan kemanusiaan, mereka membuktikan bahwa perubahan dimulai dari tindakan nyata dan pemahaman yang baik.
Discussion about this post