MEDIAACEH.CO, Lhoksukon – Anggota DPD RI M Fadhil Rahmi berharap santri Rumoh Iqra di pedalaman Paya Bakong, Kabupaten Aceh Utara dapat melahirkan ulama-ulama besar dan pemikir hebat untuk Aceh.
Hal itu disampaikan pria yang akrab disapa Syech Fadhil saat berkunjung ke Rumoh Iqra di pedalaman Paya Bakong, Kabupaten Aceh Utara, pada akhir pekan lalu.
“Semoga dari Rumoh Iqra ini nantinya lahir ulama-ulama besar dan pemikir di Aceh,” ujar Syech Fadhil.
Kedatangan alumni Al-Azhar Kairo Mesir itu untuk memotivasi santri dan guru di pedalaman Aceh tersebut dalam belajar ilmu agama. Dia disambut langsung oleh pimpinan Rumoh Iqra, Teungku Abdul Halim.
Sahabat Ustadz Abdul Somad (UAS) ini mengaku senang dengan sosok Teungku Abdul Halim yang mengabdikan diri untuk mengajarkan anak-anak di pedalaman Aceh Utara untuk mengenal huruf dan membaca Alquran.
“Ini tugas yang sangat mulia. Hanya orang-orang pilihan yang mampu berbuat seperti ini,” kata senator yang dikenal dekat dengan kalangan dayah di Aceh ini.
Sebagaimana yang perlu diketahui, Syech Fadhil sendiri selama ini fokus pada peningkatan mutu pendidikan anak-anak di pedalaman Aceh. Salah satunya dengan menjadi orang tua asuh bagi anak-anak di pedalaman Aceh yang sedang belajar di dayah-dayah Aceh.
Hingga saat ini, ada puluhan anak asuh Syech Fadhil yang ditempatkan di dayah-dayah di seluruh Aceh.
“Karena hanya dengan pendidikan-lah mereka mampu mengubah nasib mereka dan keluarga di masa depan. Pendidikan adalah salah satu kunci dari pengetasan kemiskinan di pedalaman Aceh,” ujar Syech Fadhil.
Sementara itu, Teungku Abdul Halim menyebutkan, Rumoh Iqra baru berusia sangat muda. Rumoh Iqra berdiri sekitar tahun 2016 hingga sekarang.
“Alhamdulillah sekarang memiliki santri sekitar 230 orang. Para santri usia sekolah dan mengajar dari pukul 15.00 hingga sore hari,” ujar Teungku Abdul Halim.
“Santri di sini berasal dari 12 desa di Paya Bakong,” katanya lagi.
Menurutnya, pembangunan balai-balai di Rumoh Iqra sendiri merupakan hasil swadaya masyarakat setempat.
“Alhamdulillah suatu kehormatan bagi kami dikunjungi oleh senator Aceh. Apalagi Syech Fadhil dikenal fokus pada kegiatan-kegiatan keagamaan,” kata Teungku Abdul Halim.[] (*)
Discussion about this post