MEDIAACEH.CO, Sigli – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Pidie, Mahfuddin Ismail, mengajak bupati Pidie untuk membuat gerakan sosial ASN dan masyarakat untuk Palestina.
Kegiatan sosial ini dinilai penting sebagai bentuk solidaritas sesama muslim dari Aceh untuk Palestina.
“Baik dalam bentuk pengumpulan sumbangan maupun pelaksanaan Qunut Nazilah,” kata Ketua DPRK Pidie.
Muslim di Palestina, kata Mahfud, sangat membutuhkan dukungan dari muslim lainnya di seluruh dunia.
“Sumbangan kita dapat membantu mereka melewati hari-hari sulit,” kata politisi muda PA ini.
Sedangkan Qunut Nazilah adalah doa yang dibaca dalam salat fardu, yaitu setelah rukuk atau iktidak pada rakaat terakhir. Qunut ini dibaca khususnya untuk menangkal malapetaka, musibah dan bencana agar segera keluar dari keburukan-keburukan tersebut.
“Senjata muslim adalah doa. Ini yang menjadi senjata kita bagi saudara kita di Palestina,” katanya.
“Atas nama rakyat Pidie, saya patut mengutuk kebiadaban zionis Yahudi atas kekejaman kepada rakyat Palestina.”
Di sisi lain, Ketua DPRK Pidie juga mengajak kepada seluruh masyarakat pidie untuk terus berdo’a untuk keselamatan Muslim Palestina dan kesabaran serta kekuatan kepada mereka hingga mereka terbebas dari penjajaran Zionis Yahudi.
“Saya mengajak Bupati Pidie untuk melakukan gerakan sosial, apakah semisal penggalangan dana untuk kita bantu muslim Palestina? Terutama dari sedekah dari Aparatur Sipil Negara (ASN) di Pidie. Coba bayangkan ada sekitar 12.000 ASN/guru di Pidie tentu akan sangat banyak terhalang dananya, belum lagi dari pengusaha, kontraktor, BUMN/BUMD dan dari Masyarakat itu sendiri. Saya pikir Bupati sebagai Kepala Pemerintah Pidie Harus mengambil langkah-langkah untuk menggalang dana sebagai bentuk kepedulian sesama muslim. Dewan Pidie siap berkontribusi bersama masyarakat Pidie membantu rakyat Palestina,” ujar pria yang akrab dengan semua kalangan ini.
Discussion about this post