MEDIAACEH.CO, Aceh Besar – Dayah Ruhul Islam Anak Bangsa (RIAB) mewisuda angkatan 22, yang diikuti oleh 191 orang wisudawan di Kampus Dayah RIAB, Desa Gue Gajah Kecamatan Darul Imarah Kabupaten Aceh Besar, Sabtu 3 April 2021 .
Gubernur Aceh, Nova Iriansyah yang diwakili oleh Kepala Dinas Pendidikan Dayah Aceh Zahrol Fajri, menyampaikan beberapa pesan kepada para santri yang di wisuda pada hari ini maupun yang masih belajar di Dayah.
Pertama, Gubernur Nova berharap agar para santri mengembangkan terus ilmu agama yang kalian miliki dengan terus belajar dan belajar. Kedua, selalu dekat dan khidmat dengan ulama dan para guru sehingga semangat belajar semakin kuat, dan ilmu yang didapat memiliki keberkahan dan tertanam dalam sanubari Ananda semua.
Ketiga, bersikaplah santun dan berakhlaqul karimah sebagaimana yang diajarkan Rasulullah. Beri contoh yang baik kepada masyarakat sehingga citra Ananda sebagai santri dan alumi Dayah Ruhul Islam Anak Bangsa tetap terjaga.
Keempat, tetaplah membina silaturrahmi dengan rekan sesama alumni. Dan kepada alumni, jangan sampai melupakan Dayah ini. Kelima, Gubernur meminta agar selalu menyayangi orangtua. Berbuatlah yang terbaik, dan tunjukkan baktimu pada orang tua.
Gubernur dalam sambutannya juga mengatakan, tantangan ke depan semakin berat seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan.
“Hanya melalui pendidikanlah, kita bisa menghadapi tantangan kemajuan yang begitu cepat tersebut. Kita juga perlu menyiapkan benteng bagi anak-anak Aceh dalam menghadapi arus globalisasi yang semakin deras melanda segenap aspek kehidupan, yang dari hari ke hari semakin mengikis akhlak generasi muda kita,” ujarnya.
Ia menambahkan, belum lagi berbagai kasus pendangkalan aqidah yang kerap melanda di berbagai wilayah Aceh. Itu sebabnya, Pemerintah Aceh dengan dukungan dari segenap komponen masyarakat berusaha mewujudkan pendidikan berbasis Syariat Islam, dilaksanakan di sekolah- sekolah mulai tingkat dasar hingga menengah atas.
Dayah Ruhul Islam Anak Bangsa ini, tentu mempunyai peran sangat besar untuk melahirkan kader-kader terbaik Aceh yang memiliki “imtaq” dan “iptek” melalui pendidikan Islam terpadu.
“Kami secara pribadi maupun selaku Gubernur Aceh mengharapkan agar dayah ini bisa terus meningkatkan mutu lulusannya, sehingga melahirkan generasi masa depan Aceh yang berguna bagi agama, bangsa dan juga bagi masyarakat. Kepada para pendidik, kami mengharapkan untuk terus meningkatkan kapasitasnya, sehingga mutu kelulusan bisa lebih ditingkatkan lagi di masa-masa mendatang,” harap Gubernur Nova.
Gubernur juga mengucapkan terimakasih kepada Pimpinan dan para Guru Dayah Ruhul Islam Anak Bangsa ini, yang begitu gigih dalam mendidik generasi muda Aceh menjadi generasi Islam yang tangguh. Semoga amal bakti Bapak/Ibu semua mendapat ganjaran pahala yang berlimpah dari Allah SWT.
Terakhir, Nova mengatakan, atas nama pribadi dan Pemerintah Aceh, kami mengucapkan selamat kepada seluruh wisudawan dan wisudawati yang telah menyelesaikan pendidikan di Dayah Ruhul Islam Anak Bangsa ini. Semoga ilmu yang telah diperoleh akan bermanfaat bagi masyarakat, khususnya bagi wisudawan dan wisudawati untuk menyongsong masa depan yang lebih baik.
Discussion about this post