MEDIAACEH.CO, Aceh Besar – Wali Nanggroe Aceh, Malik Mahmud al-Haytar, berterimakasih kepada jutaan masyarakat Aceh yang telah bersabar menanti dalam menanti perwujudan dari seluruh butir-butir MoU Helsinki. Ia yakin dengan komitmen menjaga perdamaian, seluruh isi dari poin perdamaian itu akan terwujud.
Hal ini disampaikannya dalam peringatan 15 tahun perdamaian Aceh atau lebih dikenal sebagai MoU Helsinki, di Meuligoe Wali Nanggroe, Sabtu 15 Agustus 2020.
Awal tahun lalu, ujar Malik, pihaknya sudah menjumpai presiden yang di antaranya membahas perwujudan butir-butir MoU Helsinki. Respon Presiden Joko Widodo kata Wali Nanggroe sangat baik. Namun sayang wabah covid 19 membuat titik fokus pembahasan MoU terkendala.
“Mudah-mudahan dalam waktu yang tidak lama lagi, pemerintah pusat bisa mewujudkan seluruh butir-butir MoU Helsinki,” kata Wali.
Peringatan 15 tahun damai Aceh yang berlangsung dalam wabah covid-19 dilaksanakan dengan mematuhi protokol kesehatan. Di mana para tamu undangan datang memakai masker dan face shield. Kegiatan tersebut dihadiri seluruh pimpinan Forkopimda Aceh, ketua Komite Peralihan Aceh (KPA) Muzakir Manaf, seluruh pimpinan SKPA dan ratusan masyarakat Aceh.
Discussion about this post