MEDIAACEH.CO, Italia – Juventus mencatat kerugian dalam laporan keuangan untuk tahun 2019 ini. Meskipun begitu, pihak direksi klub telah sepakat akan meningkatkan nilai modal klub hingga 300 juta euro atau Rp4 triliun.
Juventus telah mengumumkan laporan keuangan mereka pada tahun 2018/2019 ini. Hasilnya, juara bertahan Serie A tersebut mengalami kerugian dengan nilai 39,9 juta euro atau berada pada kisaran Rp662 miliar.
Juventus, kendati banyak membeli pemain secara gratis, tetap butuh belanja modal yang besar. Bukan hanya untuk mendatangkan pemain baru, tetapi juga untuk membayar gaji para pemain yang sudah ada di Allianz Stadium.
Pemain dengan beban gaji tinggi yang dimiliki Juventus salah satunya adalah Cristiano Ronaldo. Pemain asal Portugal tersebut mendapat gaji hingga 30 juta euro per musim, paling tinggi dibanding pemain Serie A lain.
Presiden Juventus, Andrea Agnelli, menilai klub sudah berada di jalur yang tepat meskipun mengalami kerugian. Menurut Andrea Agnelli, Juventus butuh suntikan modal yang lebih besar untuk keperluan jangka panjang.
“Tujuan utamanya adalah daya saing olahraga, peningkatan merek Juventus dan konsolidasi keseimbangan ekonomi,” Agnelli di situs resmi Juventus.
Andrea Agnelli akan menyuntikkan modal dengan meningkatkan nilai kapital saham Juventus. Dia begitu yakin bahwa langkah ini sudah tepat. Sebab, para direksi Juventus sudah bekerja dengan cekatan, baik itu di sisi teknis maupun bisnis.
“Kami telah beralih dari kapitalisasi 162 juta euro menjadi hampir 1,5 miliar euro, langkah yang lebih dari memuaskan. Kami menghindari perkiraan, tetapi kami dapat mengatakan bahwa rencana tersebut harus membawa Juventus ke peningkatan lebih lanjut,” sambung Agnelli.
Andrea Agnelli mengatakan bahwa klub seperti Juventus memang butuh banyak dana. Sebab, persaingan kini sudah sangat sengit. Bukan hanya dengan klub dari Italia, Juventus harus bersaing dengan klub besar lain di negara-negara lain.
“Pasar transfer telah tumbuh pesat untuk semua tim Eropa. Kami semua merespons situasi terkini karena kami adalah tim yang mengelola tanggung jawab dengan tugas yang tepat dan jelas,” ucap Agnelli.
Salah satu upaya Juventus mendapat suntikan dana adalah dengan kerja sama baru dengan pihak Sponsor. Si Nyonya Tua baru saja meneken kesepakatan baru dengan Jeep selaku sponsor utama klub dengan nilai 42 juta euro per tahun.
Ke depan, Juventus juga akan terus melakukan ekspansi untuk menjangkau fans di Asia. Juventus siap bersaing dengan klub Eropa lain untuk merebut pasar suporter di Asia. Bahkan, kini Juventus telah membuka kantor perwakilan di Hong Kong.
“Kami telah menjadi klub dengan basis penggemar keempat terbesar di Eropa. Selain itu, kantor baru kami di Hong Kong akan memungkinkan kami untuk tumbuh lebih jauh di bagian dunia itu [Asia],” ucap Agnell.
Sumber: Bola.net
Discussion about this post