MEDIAACEH.CO, Banda Aceh – Pelatih PSMS Medan, Abdul Rahman Gurning, meluapkan kekesalannya usai “dikerjai” oleh wasit saat laga melawan Persiraja Banda Aceh.
Kubu Ayam Kinantan gagal mempertahankan puncak klasemen usai dikalahkan oleh tuan rumah dengan skor 2-0 pada laga berlangsung di Stadion H. Dimurthala, Lampineung, Banda Aceh, Rabu malam, 14 Agustus 2019.Gol tuan rumah masing-masing dicetak oleh Defri Rizki pada menit ke-49 dan Irfan Movu pada menit 75.
Pelatih PSMS, Abdul Rahman Gurning, menyesalkan permainan Persiraja yang sangat kasar. Menurutnya, tim Laskar Rencong melakukan segala cara agar bisa menang.
“Kemenangan segala cara dilakukan main hantam, main hajar, main sikut. Pemain kami pun dilarikan ke rumah sakit. Permainan Persiraja bikin kami kecewa,” ujar Gurning usai laga.
Dia juga bahkan menyoroti kinerja wasit yang dinilainya sangat merugikan timnya. “Pasti orang bilang kalah karena wasit. Tapi itu kenyataannya. Itu streaming video kan ada, bisa kita lihat sendiri,” kata Gurning.
Menurutnya, gol Aldino yang dianulir wasit sama kejadiannya dengan gol kedua Persiraja yang dicetak oleh Irvan Mofu. Dia juga mempertanyakan keputusan wasit yang memberikan tendangan bebas yang berujung jadibgol bagi kubu tuan rumah.
“Gol pertama awalnya itu seharusnya ada pelanggaran sewaktu bola heading. Akhirnya dapat tendangan bebas mereka (Persiraja). Gol kedua mereka hampir sama dengan gol kami (Aldino) yang dianulir. Bisa lihat videonya,” kata Gurning.
Gurning menyesalkan kepemimpinan wasit dalam laga tersebut. Bahkan, menurutnya, sudah sejak lama wasit selalu berpihak kepada tuan rumah.
“Kalau sepakbola kita begini terus tidak maju-maju jadinya. Dari tahun 1980 saya main bola sudah berulang kali main di Aceh, ya begitu juga wasitnya,” ungkapnya.
Pada laga itu pemain PSMS Medan Wira Satria dan pemain Persiraja Ahsanuul Rijal sempat dilarikan ke rumah sakit karena benturan.[]
Discussion about this post