MEDIAACEH.CO, Aceh Utara – Nurliza, 21 tahun, ditemukan tergeletak di pinggir jalan Gampong Ulee Tanoh, Kecamatan Tanah Pasir, Aceh Utara, Minggu 9 Juni 2019 dini hari.
Kabar penemuan gadis itu sempat heboh di media sosial Facebook dan WhatsApp. Awalnya diduga gadis itu korban kejahatan, namun belakangan diketahui ia pingsan setelah kelelahan berjalan.
Gadis itu saat ditemukan memakai baju tidur dengan kain batik panjang. Karena tidak memiliki identitas, akhirnya dibawa ke Puskesmas Lhoksukon.
“Ya, benar. Kemarin malam ada ditemukan seorang gadis pingsan di pinggir jalan depan SDN 3 Tanah Pasir. Namanya Nurliza, 21 tahun, warga Gampong Alue Guntoe, Kecamatan Syamtalira Aron,” ujar Kapolres Aceh Utara AKBP Ian Rizkian Milyardin, melalui Kapolsek Tanah Pasir Iptu Mulyadi saat dihubungi mediaaceh.co.
Kapolsek meluruskan kabar yang beredar di medsos, bahwa Nurliza korban kejahatan yang diturunkan di pinggir jalan dari sebuah mobil.
“Bukan korban kejahatan, tapi ia kelelahan berjalan dari rumahnya sehingga pingsan, kemudian dibawa ke Puskesmas Lhoksukon. Ini sudah dijemput pulang oleh keluarganya,” terang Mulyadi.
Berdasarkan keterangan keluarga, Nurliza tinggal sendiri di rumahnya. “Orang tua dan adiknya merantau ke Malaysia. Keluarganya bilang, korban sering mengalami kerasukan,” ungkap Iptu Mulyadi.
Sementara itu, Zakaria alias Jaka, kerabat korban mengatakan, Sabtu (8/6) sekitar pukul 22.00 WIB, Nurliza tidur di rumah bersama temannya. Namun tiba-tiba ia menghilang, hingga akhirnya dapat kabar Nurliza pingsan di pinggir jalan dan dirawat di Puskesmas Lhoksukon.
“Dia memang begitu, jika sudah banyak pikiran kerasukan jin, tapi tidak apa-apa, sudah dijemput ke Puskesmas. Ia ditemukan pingsan dengan jarak sekitar 700 meter dari rumahnya,” kata Jaka.
Discussion about this post