MEDIAACEH.CO, Aceh Utara – Satu unit mobil Avanza milik Kepala SMP Swasta Raudhatul Fukara dirampok orang tak dikenal (OTK) di jalan Gampong Aron Pirak, Kecamatan Matangkuli, Aceh Utara, Kamis, 23 Mei 2019, sekitar pukul 10.00 WIB. Atas kejadian itu, korban melaporkan mengalami kerugian materi sekitar Rp 200 juta.
Kapolres Aceh Utara AKBP Ian Rizkian Milyardin, melalui Kasat Reskrim Iptu Rezki Kholiddiansyah kepada mediaaceh.co, Kamis, 23 Mei 2019, menyebutkan, saat kejadian, korban, Nursyidah sedang menyetir bersama temannya, Erlina Wati, guru Bahasa Inggris di SMAN 3 Putra Bangsa Lhoksukon, yang duduk di samping.
“Tiba-tiba ada sepeda motor yang menghadang mobil Avanza BL 441 ZM milik korban. Salah satu di antara tiga pria turun dari sepeda motor mendekati korban, seraya berkata korban telah menyenggolnya. Sambil memaksa mengambil alih kemudi,” kata kasat reskrim.
Kala itu, lanjutnya, pelaku bersikeras minta dipertemukan dengan suami korban, untuk membuat perdamaian. Kemudian pelaku menyetir mobil ke sekolah korban.
“Korban turun untuk mencari Tgk. H. Abubakar atau Qbon untuk minta memediasi masalah tersebut. Karena Abon tidak ada di tempat, korban keluar hendak menuju mobil. Namun ternyata mobil sudah dibawa kabur pelaku,” terangnya.
Setelah menerima laporan korban, polisi bergerak cepat. Dua pria yang naik sepeda motor bersama pelaku akhirnya diamankan. “Keduanya masih kita periksa sebagai saksi, mereka masih berusia 13 tahun dan 15 tahun. Pelaku sedang kita buru,” ujar Iptu Rezki.[]
Discussion about this post