MEDIAACEH.CO, Aceh Timur – Bupati Aceh Timur, H Hasballah bin H M Thaib, melalui Asisten Bidang Pemerintahan Setdakab Aceh Timur, Zahri, membuka kegiatan Pemanfaatan Data Profil (Parameter dan Proyeksi) Program KKBPK Sebagai Input Perumusan Kebijakan dan Strategi Perencanaan Daerah Tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota, berlangsung di aula Kantor Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Kabupaten Aceh Timur, Kamis 20 Frebuari 2019.
Rakor tersebut diikuti sebanyak 25 peserta dari OPD terkait dan menghadirkan narasumber Sahidal Kepala Perwakilan BKKBN Provins Aceh dan Irma Dimiati, Kabid Dalduk BBKBN Aceh serta Leny Rodiana, Sekretaris Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Kabupaten Aceh Timur.
Zahri dalam arahannya mengatakan, hakikat pembangunan nasional adalah pembangunan manusia Indonesia seutuhnya dan pembangunan seluruh masyarakat indonesia.
“Pembangunan nasional mencakup semua dimensi dan aspek kehidupan termasuk perkembangan kependudukan dan pembangunan keluarga untuk mewujudkan masyarakat adil dan makmur,” kata Zahri.
Oleh karenanya, keberhasilan dalam mewujudkan pertumbuhan penduduk yang seimbang dan mengembangkan kualitas penduduk serta keluarga akan memperbaiki segala aspek dan dimensi pembangunan kehidupan masyarakat untuk lebih maju.
Sebagai informasi, pemerintah melalui BKKBN Provinsi Aceh telah melakukan suatu langkah yang sangat seirama dengan UU nomor 52 tahun 2009, yakni melaksanakan kegiatan pemanfaatan data profil (Parameter dan Proyeksi) program kependudukan keluarga berencana dan pembangunan keluarga (KKBPK) sebagai input perumusan kebijakan dan strategi perencanaan daerah tingkat Provinsi dan Kabupaten /Kota.
Zahri mengharapkan agar mampu menciptakan konsep-konsep yang handal guna mempercepat terwujudnya dasar kebijakan dan strategi dalam pembangunan kependudukan keluarga berencana serta pembangunan keluarga khususnya di Kabupaten Aceh Timur dan Aceh pada Umummnya.
Sekretaris Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Kabupaten Aceh Timur mengatakan, kegiatan itu diikuti oleh 25 peserta dari OPD dan instansi terkait guna mempercepat terwujudnya dasar kebijakan dan strategi dalam pembangunan kependudukan, keluarga berencana serta pembangunan keluarga di Kabupaten Aceh Timur.
Discussion about this post