MEDIAACEH.CO, Banda Aceh – Ribuan pelajar yang berasal dari keluarga kurang mampu di Banda Aceh terima beasiswa yang disalurkan Pemko Banda Aceh melalui Baitul Mal.
Menurut Kepala Baitul Mal Banda Aceh, Safwani Zainun, total beasiswa yang disalurkan senilai Rp 987.500.000 bagi 2.065 pelajar SD, SMP/MTs, dan MA.
“Untuk pelajar SD, masing-masing anak mendapatkan Rp 500 ribu, sementara tingkat SMP/MTs dan MA Rp 600 ribu,” kata Safwani Zainun dalam keterangan tertulisnya, Minggu 16 Desember 2018.
Selain serahkan beasiswa kepada ribuan pelajar, Pemko banda Aceh juga memberikan modal usaha bagi ratusan pedagang kecil se-Banda Aceh.
“Adapun bantuan modal usaha kita berikan kepada 218 pedagang kecil seperti pedagang kios, es campur, kue, dan air tebu. Nominal bantuannya bervariasi mulai dari Rp 1,5 juta hingga Rp 3 juta. Total yang kita berikan senilai Rp 518.500.000,” kata Kepala Baitul Mal Banda Aceh, Safwani Zainun.
Sementara itu, Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman, mengatakan peningkatan bantuan kepada masyarakat melalui baitul mal memang sudah menjadi komitmen pihaknya.
“Terima kasih kami ucapkan kepada para muzakki yang yang semakin banyak menyalurkan zakatnya melalui baitul mal, sehingga semakin banyak pula bantuan yang bisa kita salurkan kepada masyarakat. Selain bantuan beasiswa bagi ribuan pelajar, kita juga memberikan modal kerja bagi ratusan pedagang kecil yang tersebar di sembilan kecamatan. Ini merupakan bagian dari upaya kita untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan membangkitkan perekonomian Banda Aceh,” sebutnya.
Selanjutnya, wali kota juga menyerahkan bantuan Beulanga (kuali) besi besar bagi 90 gampong se-Banda Aceh plus dua unit blender.
“Bantuan ini untuk menunjang beragam aktivitas masyarakat gampong, apalagi saat ini kita tengah memperingati Maulid Nabi,” sebutnya lagi.
Salurkan Bantuan bagi Korban Gempa Bumi dan Tsunami Palu
Di tempat yang sama, Aminullah juga menyalurkan secara simbolis bantuan dari warga kota untuk korban gempa bumi dan tsunami di Palu, Sigi, dan Donggala-Sulawesi Tengah.
Bantuan dimaksud berupa 1,5 ton pakaian layak pakai dan sejumlah produk UMKM Banda Aceh seperti peci, tas, hingga bumbu masak. “Bantuan ini kita kirim menggunakan ekspedisi JNE, dan nanti di sana akan didistribusikan oleh Rumah Zakat Indonesia,”
“Semoga bantuan ini dapat meringankan beban saudara-saudara kita di Palu dan sekitarnya. Untuk donasi dari masyarakat berupa dana yang sudah terkumpul lebih dari Rp 600 juta, sedang kita komunikasikan dengan pihak terkait di sana, apa kita bangun sebuah masjid atau musalla, atau hal lainnya yang sangat dibutuhkan,” pungkasnya.
Kabag Keistimewaan dan Kesra Setdako Banda Aceh Arie Maula Kafka menambahkan, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada Jati Negara Express (JNE) yang telah memberi diskon lebih dari 50 persen untuk mengirimkan bantuan tersebut.
“Terima kasih kepada JNE yang sudah membantu kita, dan paket pengirimannya pada Kamis (13/12) sore kemarin sudah diangkut dari balai kota. Terima kasih juga kepada Rumah Zakat Indonesia yang akan mendistribusikan bantuan dari warga kota ini nantinya bagi para korban yang membutuhkan di Sulawesi Tengah,” katanya.[]
Discussion about this post