MEDIAACEH.CO, Blangpidie – Hujan deras yang menguyur Aceh Selatan dan sekitarnya sejak beberapa hari terakhir, telah membuat air sungai Gelombang Kecamatan Sultan Daulat Pemkot Subulussalam, yang salah satunya bermuara ke Kecamatan Trumon Timur, Trumon Tengah dan Trumon Kabupaten Aceh Selatan meluap kedaratan.
Akibatnya, banjir melanda sejumlah titik di wilayah Trumon Raya dengan ketinggian air bervariasi antara 1 meter sampai dengan 1,5 meter. Sesuai rilis pendataan yang diterima mediaaceh.co dari PUSDALOPS PB BPBD Kabupaten Aceh Selatan terdata sebanyak 59 KK dan 244 Jiwa merasakan dampak banjir hingga diungsikan sementara kelokasi aman.
Adapun data sementara warga yang merasakan dampak banjir ini meliputi Kecamatan Trumon Timur, yakni desa Seuneubok Pusaka, terdampak 25 Unit Rumah, 27 Kk dan 104 Jiwa dan Gampong Titi Poben, 10 Unit rumah 11 Kk. Di kecamatan Kecamatan Trumon Tengah, dirasakan oleh warga Desa Lhok Raya sebanyak 100 Unit rumah 112 Kk dan 419 Jiwa, Desa Cot Bayu terdampak pada 25 Unit Rumah, 35 Kk dan 96 Jiwa.
“Sementara ini untuk Desa Padang Harapan masih dalam pendataan,” kata Berry Krismiadi, Supervisor Tim Pusdalops PB BPBD Kabupaten Aceh Selatan yang bertugas bersama, Azhar Idris dan Agusriadi, Sabtu 15 Desember 2018.
Untuk total sementara terdampak banjir, 145 Unit Rumah, 160 Kk dan
569 Jiwa. Warga yang mengungsi meliputi warga Kecamatan Trumon Gampong Lhok Raya, mengungsi di Kompi Datasemen B Brimob Trumon Tengah sebanyak 39 Kk, 148 Jiwa terdiri dari 10 Lansia, 9 Balita, 8 Bayi.
“Sebagian mengungsi kerumah saudaranya yang tidak terdampak, terdata sebanyak 10 Kk dan 50 Jiwa,” ujarnya.
Di Desa Cot Bayu, lokasi pengungsian di tempat yang lebih tinggi (masih dalam wilayah Gampong tersebut) sebanyak 10 Kk dan 46 Jiwa.”Total pengungsi sementara 59 Kk dan 244 Jiwa. Kebutuhan medesak saat ini, yakni dapur umum, Makananan Bayi, Selimut dan Logistik,” terangnya.
Dijelaskan, Tim Gabungan BPBD, Satgas SAR, TNI, POLRI terus memantau ketinggian air, Menstandbykan Rubber Boat di titik-titik lokasi banjir untuk mengevakuasi masyarakat yang mau di evakuasi. Petugas PUSDALOPS PB BPBD Aceh Selatan juga terus memantau perkembangan kejadian serta mebuat laporan.
Dilaporkan kondisi saat ini, di Kecamatan Trumon Timur tepatnya di Gampong Seuneubok Pusaka. Ketinggian air makin meningkat dengan kedalam mencapai 1 m s/d 1,5 m dan warga masih belum mau di evakuasi dan bertahan di tempat yang lebih tinggi dalam wilayah desa tersebut.
Desa Titi Poben, ketinggian air makin meningkat dengan kedalam mencapai 1 m s/d 1,5 m warga melakukan evakuasi mandiri ketempat yang lebih tinggi dalam wilayah tersebut. Kecamatan Trumon Tengah, Desa Lhok Raya, ketinggian air makin meningkat dengan kedalam mencapai 1 m s/d 1,5 m. Desa Cot Bayu, ketinggian air makin meningkat dengan kedalam mencapai 1 m s/d 1,5 m dan masih belum mau di evakuasi dan bertahan di tempat yang lebih tinggi dalam wilayah Gampong tersebut.
“Di Desa Padang Harapan, air sudah menggenangi permukiman dan semakin meningkat, namun warga masih bertahan dan melakukan evakuasi mandiri,” katanya.
Discussion about this post