MEDIAACEH.CO, Aceh Utara – Banjir menerjang sejumlah gampong di Kecamatan Syamtalira Aron dan Kecamatan Samudera, Aceh Utara, Sabtu, 17 November 2018 pagi. Air bah kiriman dari Bener Meriah itu mengakibatkan tanggul sungai Krueng Pasee di Gampong Kumbang (Syamtalira Aron) dan Gampong Meunasah Mancang (Samudera) jebol, hingga air merendam pemukiman warga.
Informasi yang dihimpun mediaaceh.co di lokasi, enam gampong yang terendam banjir di Kecamatan Syamtalira Aron meliputi Gampong Kumbang, Blang, Teungoh, Mesjid, Cebrek Baroh dan Cebrek Tunong. Sementara di Kecamatan Samudera meliputi Gampong Mancang, Teuin Ara, Teupin Beulanga, Pusong dan lainnya.
Geuchik Gampong Kumbang, Zulkarnaini mengatakan, empat rumah warganya hilang dan rusak diterjang banjir. Tiga rumah yang hilang milik Juwariah, 50 tahun, Muridi, 55 tahun dan Asri Daud, 50 tahun. Sedangkan rumah milik M Hasan Adam, 50 tahun, sebagian rusak dibawa banjir.
“Mereka kini mengungsi di posko yang sudah dibangun, mungkin malam ini akan tidur di meunasah. Kita sudah bangun dua titik dapur umum, seluruh rumah warga di sini terendam, yaitu 215 kepala keluarga (KK) dengan 768 jiwa,” ungkap Geuchik Kumbang, Zulkarnaini.
Kapolres Aceh Utara AKBP Ian Rizkian Milyardin, melalui Kabag Ops AKP Wahyudi di lokasi menuturkan, pihaknya bersama Tim 10 Polres Aceh Utara dan Brimob langsung turun ke lokasi membantu proses evakuasi masyarakat yang terkena banjir.
“Banjir ini datangnya tiba-tiba akibat jebolnya tanggul Krueng Pasee. Ini banjir kiriman dari Bener Meriah karena di sana hujan deras, sementara di kita (Aceh Utara) tidak hujan. Ketinggian tadi pagi di pemukiman warga Gampong Kumbang di atas lutut, sementara di dekat tanggul jebol mencapai 2 meter. Siang tadi, banjir meluas hingga ke Polsek Syamtalira Aron. Kita juga turun ke lokasi membantu mengevakuasi perangkat komputer, dokumen penting dan lainnya. Kita akan terus siaga sampai kondisi banjir surut. Tadi Tim 10 juga sudah membangun tenda dapur umum di Gampong Kumbang,” ucap AKP Iswahyudi.
Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Utara, Munawar via telepon seluler menyebutkan, banjir melanda sejumlah kecamatan di Aceh Utara, namun kondisi terparah terjadi di Kecamatan Syamtalira Aron dan Samudera.
“Di Geudong, Samudera dan Syamtalira Aron cukup parah karena ada tanggul jebol. Di Sawang banjir merendam rumah warga semalam (Jumat), sementara di Kecamatan Matangkuli airnya naik turun, ini baru mau naik lagi. Untuk data keseluruhan korban banjir sedang kita kumpulkan,” kata Munawar.
Discussion about this post