MEDIAACEH.CO, Lhokseumawe – Polisi menangkap dua orang pria berinisial ED (28) dan HE (25). Mereka diciduk lantaran melakukan penculikan dan pencabulan terhadap gadis di bawah umur.
“Kita dapat laporan dari korban kalau mereka telah mengalami tindak pidana penculikan dan pencabulan. Kemudian, sepeda motor dan barang bawaan korban pun ikut dirampas,” kata Kasat Reskrim Polres Lhokseumawe AKP Budi Nasuha Waruwu, Selasa 3 Juli 2018.
Kejadian itu berawal saat korban yang masih berusia 14 tahun pergi bersama teman prianya berinisial AR (19) melintasi kawasan Kecamatan Meurah Mulia dengan mengendarai sepeda motor jenis Vixion pada Minggu (1/7). Mereka kemudian diberhentikan oleh tersangka ED dengan tuduhan keduanya akan berbuat mesum. Setelah itu, tersangka ED menelpon temannya HE dan membawa kedua korban ke rumah ED untuk disekap. Para tersangka pun merampas HP dan sepeda motor milik AR.
“Setelah dirampas, ED menyuruh korban AR untuk mengambil BPKB sepeda motornya agar teman wanitanya yang disekap itu dilepas. AR pun mengabulinya dan bergegas mengambil BPKB ke rumahnya. Saat AR pulang, teman wanitanya itu mengalami pelecehan seksual. Dia dipaksa untuk melakukan oral seks,” sebut Budi.
AR kembali lagi ke tempat penyekapan dan menyerahkan BPKB nya kepada tersangka ED. Setelah dapat, tersangka mengunci pintu agar korban tidak melarikan diri. Namun setelah kedua tersangka pergi, korban berhasil melarikan diri dengan mendobrak pintu rumah tersebut.
“Kita kemudian lacak mereka dan berhasil menangkap pertama ED dan selanjutnya HE pada Senin kemarin. Saat ditangkap, HE sempat melawan dan hendak menabrak petugas sehingga harus diberikan tembakan berkali-kali ke udara,” tambah Budi.
Barang bukti yang disita oleh petugas yaitu 1 unit mobil, 2 sepeda motor, dan 4 unit HP. Saat ini mereka sudah diamankan di Mapolres Aceh Utara guna penyelidikan lebih dalam.[] Sumber: Detik.com
Discussion about this post