Awal Tahun, Polres Abdya Ungkap Banyak Kasus Narkotika

MEDIAACEH.CO, Blangpidie – Pegungkapan kasus penyalah gunaan Narkotika berbagai jenis di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) meningkat drastis terhitung Januari hingga Juni 2018 ini.

Di hampir pertengahan tahun 2018 ini, jajaran Polres Abdya berhasil mengungkap sebanyak 19 kasus penyalah gunaan Narkotika berbagai jenis dengan jumlah tersangka sebanyak 31 orang.

“Dibanding tahun lalu, awal tahun ini atau terhitung Januari hingga Juni 2018 kita berhasil mengungkap 19 kasus penyalah gunaan narkotika dengan tersangka berjumlah 31 orang terdiri dari pria dewasa dan remaja. Semua tersangka diamankan di Mapolres dan ada sebagian yang sudah dititip di Lapas kelas tiga,” kata Kapolres Abdya, AKBP Andy Hermawan melalui Kasat Narkoba Ipda Mahdian Siregar, Jumat 29 Juni 2018 di ruang kerjannya.

Dari 19 kasus yang berhasil di ungkap ini, kebanyakan merupakan kasus penyalah gunaan narkotika jenis ganja, seperti kasus kepemilikan narkotika jenis ganja baik sebagai pengguna dan pengedar maupun hanya sebagai pengedar (kurir) saja.

“Di bulan Maret banyak kasus yang berhasil kita ungkap. Kita berhasil meringkus hingga ke akarnya,” ungkap Mahdian.

Mengulang himbauan Kapolres, Mahdian menyebut Narkotika apapun jenisnya merupakan perusak, dan manusia yang bebrurusan dengannya (baik sebagai pemakai, pengedar dll) akan menimpa kemalangan dan merugi sehingga harus dihindari, apalagi, barang haram itu selain bertentangan dengan hukum juga dilarang dalam agama.

“Jadi kepada semua masyarakat elemen masyarakat kita harapkan kerjasamnya untuk sama-sama memberatasnya. Kami mengharapkan laporan dari masyarakat dan masyarakat bisa menghubunggi siapa saja dari kalangan kita,” sebutnya.

Mahdian menjelaskan, pihaknya tidak saja menindak penguna Narkotika saja, akan tetepi termasuk kurir sehingga dihimbaunya kepada masyarakat untuk tidak berurusan dengan barang haram tersebut sebagai apapun, terlebih masih banyak usaha yang dapat dilakukan untuk menghasilkan uang yang halal.

“Kita himbau kepada masyarakat untuk tidak mencoba-coba barang haram ini, sebagai apapun. Karena diri sendiri juga yang akan rugi,” himbaunya.[]