MEDIAACEH.CO, Meulaboh – Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Teungku Dirudeng Meulaboh Dr Syamsuar melepas 12 Praja Muda Karana (Pramuka) Racana Teungku Dirundeng- Pocut Baren untuk mengikuti Perkemahan Wira Perguruan Tinggi Keagamaan (PWPTK) ke XIV. Perkemahan nasional tahun ini akan berlangsung di UIN Sultan Syarif Kasim (Suska) Riau, pada 2-11 Mei 2018.
Pelepasan dilaksanakan di halaman depan kampus STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh, Senin 30 April 2019
Ketua STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh, sekaligus Ketua Majelis Pembimbing Gugus Depan (Kamabigus), menyampaikan rasa bangga atas keikutsertaan Pramuka STAIN pada PW PTK XIV tahun ini. Hal tersebut merupakan bentuk eksistensi oraganisasi Kepramukaan yang selama ini telah banyak memberikan tenaga dalam menyukseskan agenda-agenda penting kampus.
Karenanya, lanjut Syamsuar, jauh hari pihak kampus telah mengalokasikan anggaran untuk kegiatan Pramuka, agar dapat ikutserta pada even nasional seperti PW PTK. “Itu merupakan bentuk keseriusan kampus untuk membina Gudep dan menumbuhkan Kepramukaan,” jelasnya.
Syamsuar berharap, selama mengikuti perkemahan, Pramuka STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh dapat memperluas jaringan dengan Pramuka daerah lain.
“Hal tersebut penting untuk memperkuat silaturahmi dan wawasan kedaerahan masing-masing Pramuka. Begitulah Islam Nusantara,” ujarnya.
Syamsuar berpesan, Pramuka STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh senantiasa menjaga nama baik Gudep dan menjadi contoh mahasiswa Aceh yang dikenal religius dan ramah.
“Pramuka STAIN harus tawakal, rendah diri dan tidak sombong dalam bergaul,” tegasnya.
Ketua Kontingen Pramuka STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh, Amrizal Hamsa, MA menjelaskan, Racana Teungku Dirundeng dan Pocut Baren akan bergabung dengan 1.500 Pramuka Pandega yang berasal dari 57 PTKI se-Indonesia.
Amrizal berharap, PW PTK Tingkat Nasional dapat memacu daya kreatifitas dan inovasi Pramuka Pendega STAIN Teungku Dirudeng Meulaboh. “Usai perkemahan nantinya, anggota Pramuka harus memiliki nilai tambah, baik dari segi intelektual maupun kepribadian,” pesan Amrizal.
Akan Sajikan Jruek Drien
Pembina Pramuka putera, Abdurrazak, menjelaskan, persiapan yang dilakukan Pandega Pramuka STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh telah mencapai 95 persen. Semua kebutuhan selama perkemahan telah disiapkan jauh-jauh hari sebelum berangkat.
Abdurrazak mengatakan, selama perkemahan Pandega Pramuka akan melakukan berbagai kegiatan untuk mengasah nilai-nilai kreatifitas dan inovasi. Karenanya, setibanya di bumi perkemahan, Pandega Pramuka STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh akan menampilkan berbagai kreatifitas yang mencerminkan niali-nilai kebudayaan Aceh dan kearifan lokal.
“Termasuk memasak. Di sana kami akan sajikan makanan khas Aceh Barat dan Barat Selatan, seperti Kuah Jruek Drien,”
Delegasi Pandega Pramuka STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh yang akan mengikuti Perkemahan Nasional terdiri dari lima putera dan tujuh puteri. Didampingi dua pembina, lak-laki dan perempuan. Seluruh anggota Pandega Pramuka STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh optimis, dapat mengharumkan nama kampus.
Discussion about this post