MEDIAACEH.CO, Banda Aceh – Juru Bicara Suara Rakyat Aceh (SURA), Murdani Abdullah, mengutuk sejumlah lembaga yang mencoba mengintervensi pelaksanaan Syariat Islam di Aceh.
Salah satunya adalah pelaksanaan cambuk terhadap pasangan gay di Aceh yang dilaksanakan hari ini, Selasa 23 Mei 2017.
“Kita mengutuk sejumlah lembaga yang mencoba mengintervensi pelaksanaan syariat Islam di Aceh. Ini kita lihat sebagai bentuk penghinaan terhadap syariat Islam,” kata Murdani Abdullah.
Menurutnya, Aceh sangat menghargai kehidupan umat beragama.
“Selama ini kehidupan beragama di Aceh berjalan dengan baik. Ketika daerah lain bergejolak, di Aceh justru aman aman saja. Ini membuktikan bahwa toleransi beragama di Aceh berjalan dengan baik,” ujarnya.
“Kami cuma meminta kekhususan kami dihargai. Kami mengharap para pihak jangan asal bunyi soal hukuman cambuk di Aceh,” katanya lagi.
SURA mengajak semua lembaga HAM dan pengkritik syariat Islam untuk datang langsung ke Aceh.
“Sehingga mereka tidak asal ngomong hanya setelah membaca informasi di media massa. Datang dan lihat sendiri, bagaimana Islam memuliakan manusia. Jangan sampai berprasangka negatif tetapi tidak pernah mengetahui wujud syariat Islam yang sebenarnya. Datanglah ke Aceh, kami akan menunjukan keindahan Islam,” kata Murdani. []
Discussion about this post