Meulaboh – Badan jalan lintas Meulaboh Kabupaten Aceh Barat menuju Geumpang Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh yang putus akibat longsor sudah ditangani darurat dengan pohon kelapa agar roda dua bisa melintasi jalan provinsi itu.
Sekretaris Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Barat, Edison di Meulaboh, Jumat mengatakan bersama instansi terkait sudah dilakukan pembuatan jembatan terbuat dari pohon kelapa untuk melepas kendaraan yang sudah terjebak lama.
“Kemarin Kamis (11/5) pada titik jalan lintas tersebut terputus total, sama sekali tidak bisa dilalui kendaraan, sekarang, hari ini Jum'at (12/5) kendaraan roda dua sudah dapat melewatinya karena sudah dibuat jembatan,” ucapnya.
Sekitar 40 meter badan jalan lintas Meulaboh-Geumpang, Aceh tepatnya di wilayah Desa Lancong, Kecamatan Sungai Mas, Aceh Barat di kilometer 57,5 ambruk ke dalam jurang karena tanah longsor saat diguyur hujan pada Rabu (10/5) pukul 23.45 WIB.
Edison menyampaikan, puluhan kendaraan yang sebelumnya terhenti karena terjebak hingga lebih 24 jam di titik jalan terputus total, semuanya sudah berhasil tembus dengan menaiki jembatan darurat yang siap digunakan pada Kamis (11/5) kemarin.
Ia menyampaikan, pembangunan jembatan darurat dari pohon kelapa tersebut berhasil dilakukan berkat kerjasama yang baik dengan TNI Posramil Sungai Mas, Kodim 0105 Aceh Barat dan Polri serta masyarakat sekitar lokasi.
“Kami mengimbau kepada pengguna jalan untuk waspada ketika melintasi jalan penggunangan Meulaboh menuju Geumpang, sebab pada diwilayah pegunungan setempat masih dilanda cuaca buruk,”sebutnya.
Lebih lanjut dijelaskan, untuk penangganan selanjutnya sudah disampaikan kepada instansi teknik terkait di Pemerintah Provinsi Aceh, dengan harapan dapat ditangani pembangunan kembali jalan yang ambruk tersebut.
“Kewenangan secara penuh terhadap pemeliharaan dan pembangunan jalan lintas itu adalah pihak provinsi, sementara di kabupaten hanya sebatas melakukan penangganan darurat saat bencana alam terjadi,” katanya.
Sementara itu longsor menutupi jalan nasional lintas Kabupaten Nagan Raya menuju Takengon, Kabupaten Aceh Tengah pada titik kilometer 50, tepatnya di kawasan Beutong Ateuh Banggalang pada Jum'at (12/5) pukul 07.20 WIB.
TNI Posramil Beutong Ateuh Banggalang bersama masyarakat hingga Jum'at siang masih berupaya membersihkan material longsor tanah gunung yang tumpah ke atas badan jalan sehingga kendaraan roda empat dan roda dua terjebak macet di lokasi itu. | sumber: antara
Discussion about this post