MEDIAACEH.CO, Banda Aceh, – Ketua Fraksi Partai Aceh DPR Aceh, Iskandar Usman Al-Farlaky mengapresiasi rencana pemerintah yang menyiapkan 10 ribu hektare lahan untuk ekskombatan GAM.
“Jika rencana itu benar adanya, kita mendukung penuh. Kita berharap hal ini segera direalisasikan,” ujar Iskandar Al-Farlaky kepada mediaaceh.co, Senin sore 8 Mei 2017.
Menurutnya, pemberian lahan pertanian bagi eks kombatan sangatlah penting. Hal ini dapat membantu perekonomian mantan kombatan GAM yang mayoritas masih sangat memprihatinkan.
“Kita berharap ini tak sekedar wacana dan secepatnya terealisasi. Konon lagi pemberian lahan bagi kombatan juga tertuanv dalam MoU Helsinky,” ujar mahasiswa pasca sarjana Universitas Iskandar Muda Aceh ini.
Iskandar juga mengharapkan seluruh Kementerian jajaran Pemerintah Jokowi saat ini bisa memahami Aceh dengan konteks kekhususannya bahwa Aceh punya UUPA dan butir MoU. “Buku induk janji pusat itu harus dibaca serta ditunaikan,” ungkap mantan aktivis ini.
Sebelumnya diberitakan, Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman mengatakan, telah menyiapakan sebanyak 10.000 hektar lahan pertanian yang di dalamnya akan digarap oleh eks kombatan. Rencana ini telah berkonsultasi dengan Gubernur Aceh terkait hal tersebut.
10 ribu hektar itu ialah lahan sawah disiapkan di wilayah Aceh Barat dan yang dibuka secara bertahap.
“Lahannya sudah kita buka dan dikerjakan secara bertahap. Banyak saudara kita eks kombtan mengambil peran di situ,” katanya, saat ditemui sejumlah media usai melakukan pertemuan dengan seluruh peserta Pekan Nasional Kontak Tani Nelayan Andalan (Penas-Ktna), Jumat 5 Mei 2017, di Anjong Mon Mata.
Terkait hal itu, kata Andi, Kementerian Pertanian akan menemui pihak eks kombatan membicarakan soal lahan tersebut.
“Nanti kita akan bicara lebih lanjut dengan pihak kombatan yang akan didampingi oleh gubernur Aceh Zaini Abdullah,” katanya.[]
Discussion about this post