MEDIAACEH.CO, Jakarta – Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti akan hadir dalam acara PBB yang membahas tentang penangkapan ikan yang melanggar hukum atau illegal fishing pada Juni mendatang. Dalam forum internasional itu, Susi akan mengajak dunia internasional untuk menjadikan illegal fishing sebagai kejahatan lintas negara.
“Saya diajak Mr Peter Thompson dari United Nations (UN/PBB). Kita ingin illegal fishing menjadi transnational organized crime,” ujar Menteri Susi di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Sabtu (6/5).
Susi menerangkan bahwa dalam pertemuan itu illegal fishing bisa dikategorikan sebagai tindakan unreported dan unregulated fishing. Nantinya, sambung Susi, jika masuk ke dalam kategori tersebut, bisa mempermudah penanganan illegal fishing.
“Hampir semua (illegal fishing) transnasional. Banyak dari negara berbeda,” ungkap Susi.
Susi menegaskan bahwa illegal fishinh tak hanya melulu tentang pencurian ikan. Sebab dalam illegal fishing juga ada kasus perbudakan, kerusakan lingkungan serta penyelundupan barang terlarang.
“Jika sudah disepakati bersama nanti tinggal eksekusi. Biar interpol yang mengeksekusi pelaku illegal fishing,” tegas Susi.
Susi menambahkan bahwa saat ini ada beberapa negara yang memunyai kesamaan pemahaman dan visi pemberantasan illegal fishing dengan Indonesia. Di antaranya adalah Norwegia, Papua Nugini, Timor-Timur, dan sejumlah negara di benua Eropa lainnya.
Discussion about this post