MEDIAACEH.CO, Langsa – Sebanyak 26 Pemuda dari 8 Kabupaten/kota di Aceh menerima bantuan alat kerja (tool kit-red) dari DPD KNPI Aceh.
Penyerahan alat kerja perdana ini berlangsung di Kantor DPD II KNPI Langsa, Senin 13 Maret 2017.
Sebelumnya, pemuda tersebut telah dilakukan pembinaan life skills di Aula Graha Pemuda Kota Langsa selama beberapa hari.
Ketua DPD I KNPI Aceh, Jamaluddin mengatakan, tujuan diberikan bantuan alat kerja tersebut agar pemuda ke depan dapat menjadi penggerak lokomotif pemuda di daerahnya masing-masing.
Program KNPI Aceh ini, kata dia, untuk mencetak 1 orang pada setiap kecamatan dari 23 kabupaten/kota di Aceh satu usaha untuk satu pemuda.
“Saat ini kita telah memiliki lebih dari 260 usaha pemuda yang tersebar di 23 kabupaten maupun kota dengan berbagai bidang usaha,” ujarnya.
Sementara untuk putri, pelatihan dan bantuan alat kerja difokuskan kepada pembelajaran tentang rias wajah, kustum, pembuatan kue, sedangkan untuk pemuda difokuskan pada usaha seperti perbengkelan las, bengkel sepmor, tukang kayu fokus kosen dan pintu jendala, meuble khusus untuk prabot, operator alat berat.
“Ini adalah salah satu program yang diharapkan mendapat dukungan berbagai pihak terutama pemerintah kabupaten/kota dan Pemerintah Aceh karena ini adalah program paling jitu menurut KNPI untuk menekan angka penganguran sekaligus menghalau tingkat kemiskinan, atau pada intinya menciptakan pemuda yang mandiri berwirausaha,” kata ketua KNPI Aceh ini.
Lebih lanjut, katanya, apalagi ke depan pasca pilkada Aceh akan ada pemimpin pemerintahan baru baik untuk Provinsi Aceh maupun kabupaten/kota.
“Kiranya mereka dapat mengadopsi program seperti ini dan KNPI sendiri siap bekerja,” ujarnya.
Hal senada juga disampaikan Ketua DPD II KNPI Langsa, Zulfan, program seperti ini harus dilanjutkan karena sangat bermanfaat dan secara umum membantu pemuda-pemuda di Aceh tidak terjebak dalam pengangguran dan kemiskinan.
“Kita juga berharap kepada Pemko Langsa mau ikut serta mensupport dan bekerjasama dalam pemberian kesempatan pelatihan-pelatihan dan bantuan alat kerja bagi pemuda di daerah ini. Karena pemuda yang telah memiliki bakat atau skill harus mendapat dorongan agar ke depan mereka bisa menjadi wirausahawan muda,” terangnya.
Adapun tiga pemuda kota Langsa yang mendapat perbekalan alat kerja tersebut yakni Deddy Yusliangga, warga Gampong Blang Seunibong, mendapatkan alat kerja atau fasilitas pembuatan atau reparasi HP kemudian Safrizal, pemuda Gampong TM Bahrum, mendapat alat kerja bengkel las dan Muhammad Iqbal mendapat alat kerja bengkel.
Discussion about this post