Senin, Mei 12, 2025
MEDIAACEH.CO
  • News
  • Headline
  • Sports
  • Politik
  • Ekonomi
  • Internasional
  • Health
  • Hiburan
  • Kolom
No Result
View All Result
  • News
  • Headline
  • Sports
  • Politik
  • Ekonomi
  • Internasional
  • Health
  • Hiburan
  • Kolom
No Result
View All Result
MEDIAACEH.CO

Sebuah Studi Nyatakan Kafein Bisa Bantu Hindari Risiko Demensia

by Redaksi
11 Maret 2017
in Tak Berkategori
Reading Time: 1 mins read
FacebookTwitterWhatsppLine

MEDIAACEH.CO, Jakarta – Kafein bisa membantu mengenyahkan munculnya demensia, menurut sebuah studi dalam jurnal Scientific Reports. 

Dalam studi itu, para peneliti dari Indiana University menemukan kafein menjadi satu dari 24 senyawa yang bisa mendorong enzim dalam otak, mencegah kerja otak terganggu. 

Enzim yang disebut NMNAT2 melindungi otak dari tekanan, melawan protein membangun “plak”, sebagai efek penuaan. Ketidakseimbangan protein juga berhubungan dengan munculnya penyakit Parkinson.  

Seperti dilansir Medical Daily, peneliti mengklaim temuan ini penting karena kafein bisa digunakan dalam pengobatan demensia yang saat ini belum ada obatnya- di masa depan. 

Saat ini ada sekitar 46 juta jiwa yang menderita penyakit Alzheimer di dunia, dan sebanyak 22 juta jiwa di antaranya berada di Asia.  Alzheimer adalah salah satu penyakit penyebab demensia. Sementara di negara maju seperti Amerika Serikat saat ini terdapat lebih dari 4 juta orang usia lanjut penderita penyakit alzheimer. 

Angka ini diperkirakan akan meningkat hampir 4 kali pada tahun 2050. Hal tersebut berkaitan dengan lebih tingginya harapan hidup pada masyarakat di negara maju, sehingga populasi penduduk lanjut usia juga bertambah.

Demensia alzheimer adalah gangguan penurunan fisik otak yang mempengaruhi emosi, daya ingat dan pengambilan keputusan dan biasa disebut pikun. 

Seperti disebutkan dalam laman resmi Kementerian Kesehatan, kepikunan  seringkali dianggap biasa dialami lansia sehingga alzheimer seringkali tidak terdeteksi, padahal gejalanya dapat dialami sejak usia muda (early on-set demensia) dan deteksi dini membantu penderita dan keluarganya untuk dapat menghadapi pengaruh psiko-sosial dari penyakit ini dengan lebih baik.[]

 

Sumber: Tempo
 

Previous Post

Arsenal Disarankan Gaet Koeman Untuk Gantikan Wenger

Next Post

DPR Aceh: Mutasi Terakhir Abu Doto Tak Beretika

JanganLewatkan!

Teken MoU, 4 Pulau di Singkil Masuk Wilayah Aceh

Hati-Hati! Marak Penipuan Bantuan Modal Usaha Mengatasnamakan Istri Gubernur Aceh

by Redaksi
11 Mei 2025
0

MEDIAACEH.CO, Banda Aceh - Kepala Biro Administrasi Pimpinan Sekretariat Daerah Aceh, Akkar Arafat, mengatakan, saat ini beredar penipuan yang mengatasnamakan istri...

Buka FKIJK Aceh Run 2025, Ini Pesan Wagub Fadhlullah

Buka FKIJK Aceh Run 2025, Ini Pesan Wagub Fadhlullah

by Redaksi
11 Mei 2025
0

MEDIAACEH.CO, Banda Aceh – Wakil Gubernur Aceh, H. Fadhlullah, secara resmi membuka ajang FKIJK Aceh Run 2025 yang digelar di...

Senggol Ayla, Fortuner Tabrak Pemotor Hingga Meninggal Dunia di Lampoh Saka

Senggol Ayla, Fortuner Tabrak Pemotor Hingga Meninggal Dunia di Lampoh Saka

by Muhammad Isa
11 Mei 2025
0

MEDIAACEH.CO, Pidie - Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di Jalan Lintas Banda Aceh-Medan, tepatnya di kawasan Dayah Bubue, Lampoh Saka,...

Next Post

DPR Aceh: Mutasi Terakhir Abu Doto Tak Beretika

Piala Danone 2017, 8 Tim Lolos ke Delapan Besar

Discussion about this post

  • Home
  • Iklan
  • Karir
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Redaksi
  • Tentang Kami

© 2021 MEDIAACEH.CO

No Result
View All Result
  • News
  • Headline
  • Sports
  • Politik
  • Ekonomi
  • Internasional
  • Health
  • Hiburan
  • Kolom

© 2021 MEDIAACEH.CO