MEDIAACEH.CO, Blangpidie – Wakil Bupati Aceh Barat Daya (Abdya) nonaktif Erwanto, menyayangkan pernyataan Bupati Abdya yang menyebut wakilnya sebagai dalang dari kisruh RAPBK Abdya hingga berujung akan di Perbubkan.
“Walau mendukung siapa-siapa itukan hak politik beliau (Jufri), tapi yang mesti diingat beliau itu masih bupati. Dalam jabatan beliau, beliau juga pembina politik di Abdya. Apalagi tadi acara keagamaan sebagai pembina politik seharusnya menjadi panutan kepada masyarakat, kalau dikatakan hal itu kepada saya, saya anggap pujian saja,” kata Erwanto.
Ketika disinggung terkait peryataan Bupati Jufri, yang menyebutkan bahwa Erwanto yang mengintruksi Fraksi PA DPRK Abdya untuk menolak RAPBK di Paripurnakan, Erwanto membantah tudingan tersebut. Katanya, hal itu murni inisiatif anggota DPRK.
“Itu inisiatif kawan-kawan DPRK. Yang saya dengar adalah RAPBK kita yang semakin tidak jelas bahwa harapan masyarakat kita melalui Musrembang sebagian besar tidak terpenuhi,” ujar Erwanto.
Sebelumnya diberitakan, Bupati Abdya Jufri Hasanuddin mengatakan, yang mengalang APBK 2017 adalah wakil bupati nonaktif Erwanto, sehingga APBK Abdya hingga kini belum disahkan.
“Yang kita sayangkan, ada orang yang seharusnnya bertanggungjawab terhadap pemerintah, tapi menusuk dari belakang. Dia memaksa fraksi PA untuk tidak mensahkan anggaran. Erwanto sebagai wakil saya, itulah dalangnya,” kata Jufri Hasanuddin.
Discussion about this post