Luvita (23), warga Desa Karanglo, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan, nekat mengajak anaknya Yazid (11), terjun ke sumur. Sang ibu berhasil diselamatkan warga, namun anaknya meninggal dalam perawatan di puskesmas.
Aksi nekat Luvita ini dilakukan pada pukul 17.30 WIB, Rabu (25/5/2016) saat warga tengah bersiap melaksanakan salat maghrib. Beruntung masih ada warga yang memergoki aksi tersebut dan mengabari ke warga yang lain.
Sejumlah warga kemudian bergantian masuk ke dalam sumur sedalam 13 meter tersebut untuk menyelamatkan ibu dan sang anak.
Sang anak akhirnya berhasil diangkat lebih dulu lalu dibawa ke puskesmas. Sementara warga sempat kesulitan mengevakuasi Luvita karena tidak mau diangkat.
Namun, setelah warga bergantian membujuk, akhirnya Luvita berhasil diangkat ke atas meski kondisinya sudah memprihatinkan karena kelelahan di air.
"Sayangnya, saat ibunya dilarikan ke puskesmas anaknya meninggal dalam perawatan," Iwannudin, salah seorang warga.
Belum diketahui pasti motif aksi nekat Luvita. Namun sejumlah warga menyebut ibu muda itu diduga kesurupan.
"Memang sejak pagi sudah ada gelagat dia akan terjun ke sumur. Banyak warga yang mengawasai tapi tadi kecolongan," kata Iwan. | Sumber: detik.com
Discussion about this post