KAPOLDA Aceh Irjen Pol Husein Hamidi pada Jumat, 13 Mei 2016 lalu kembali merotasi sejumlah perwira menengah di jajarannya.
Salah satu personil yang diganti yaitu posisi Kabid Humas Polda Aceh yang semula dijabat Kombes Pol T. Saladin, SH kini digantikan oleh AKBP Goenawan, SH. MH. Pria kelahiran Malang, 15 Mei 1965 ini sebelumnya menjabat sebagai Wadirlantas Polda Aceh.
Usai prosesi serah terima jabatan (sertijab), AKBP Goenawan mengaku dirinya akan membuka pintu selebar-selebarnya, khususnya bagi rekan-rekan media yang ingin mengkonfirmasi berbagai informasi di lingkup Polda Aceh.
“Insya Allah, kalau gak abis batre, HP saya selalu aktif 24 jam. Bahkan kalau saya tidur pun saya taruh HP saya dekat bantal tidur saya,” kata AKBP Goenawan, SH, MH saat menggelar silaturrahmi dengan wartawan di Mapolda Aceh, Banda Aceh, Rabu, 25 Mei 2016.
Menurutnya, ia berjanji akan membuka ruang selebar-lebarnya bagi seluruh awak media, baik media cetak, eletronik dan media online di Aceh untuk memperoleh berbagai informasi terkini dari lingkup Polda Aceh. Pasalnya, katanya lagi, peran dan kerjasama antar awak media dengan Humas Polda Aceh harus perlu ditingkatkan agar berbagai informasi maupun peristiwa bisa diketahui publik.
“Disini, pintu Humas Polda Aceh terbuka lebar bagi semua rekan-rekan media yang ingin mengakses berbagai informasi. Disinilah teamwork akan terjalin sebab Humas Polda Aceh merupakan corong dari Polda Aceh, sedangkan rekan-rekan media adalah perpanjang lidah dari kami. Begitu juga dengan saran dan kritik maupun masukan-masukan positif dari rekan-rekan media insya Allah akan saya jalankan dengan baik. Intinya kita harus saling mengingatkan,” ujar AKBP Goenawan kepada mediaaceh.co.
Mengenal Lebih Dekat AKBP Goenawan, SH, MH
AKBP Goenawan Dwianto SH, MH adalah lulusan Akademi Kepolisian Semarang tahun 1989. Sejak 13 Mei 2016 ia resmi menjabat sebagai Kabid Humas Polda Aceh. Putra kedua dari empat bersaudara ini pernah menjabat Kapuskodal Ops Polresta Padang. Selain itu, alumni sekolah SELAPA Polri tahun 2007 ini juga pernah menjadi Kabag Lantas di Polda Jawa Timur dengan posisi Kasat Patroli Jalan Raya (PJR), dan Kapolresta Probolinggo, Jawa Timur.
“Awal tahun 2009 lalu, saya baru ditugaskan ke Aceh setelah sebelumnya menjabat sebagai perwira SESPIM Polri,” ujarnya.
Ia mengaku, selama bertugas di Aceh, dia benar-benar menjunjung tinggi adat istiadat Aceh yang kental dengan pemberlakuan Syariat Islam di Aceh. Menurutnya, sebagai seorang muslim, ia sangat merasakan bagaimana tinggal di lingkungan Aceh yang mayoritas penduduknya beragama Islam.
“Saat tiba salat Jumat atau magrib, saya lihat di sudut-sudut jalan udah mulai sepi karna semua warga Aceh memenuhi masjid-masjid. Begitu juga dengan sarana hiburan yang menjurus ke maksiat seperti klab malam, karokean dan lain-lain juga nggak ada. Momen keislamannya disini sangat terasa sekali,” ujarnya.
Kini, suami Tri Yastuti yang sebenar lagi akan dipromosikan pangkatnya menjadi Kombes ini juga mengaku akan bekerja fleksibel dan secepat mungkin dalam melayani serta mengayomi masyarakat. Menurutnya, selama menjabat sebagai Kabid Humas Polda Aceh, ia akan terus menjaga citra dan nama baik institusi Polda Aceh.
“Jadi selama bertugas tidak akan ada perbedaan antara atasan dengan bawahan. Sebab saya bawaannya fleksibel, rileks namun harus disiplin. Intinya, setiap tugas yang saya jalankan itu harus penuh rasa tanggungjawab dan harus mengedepankan kerjasama tim yang lebih baik,” ujarnya lagi. []
Discussion about this post