Ketua Gerindra Aceh Tulis Jumlah Anggota Partai di Facebook, Kenapa?

MEDIAACEH.CO, Banda Aceh – Ketua Partai Gerindra Aceh, TA Khalid, ikut memberi argumentasi soal syarat independen yang rencananya di perketat di perubahan Qanun Pilkada Aceh.

Hal ini disampaikan TA Khalid dalam akun Facebooknya Teuku Al Khalid, Kamis malam 14 April 2016.

Awalnya, TA Khalid menulis soal kepengurusan partai politik di Aceh memilik struktur dan jumlah kepengurusannya lebih kurang 69.600 per partai.

Menurutnya, jumlah ini dihitung dari pengurus tingkat provinsi atau istilahnya DPD/DPW. Setiap DPD/DPW memiliki 50 orang.

Kemudian tulis TA Khalid, pengurus tingkat kabupaten/kota atau DPC. Dimana, ada 23 DPC yang dikalikan 25 per DPC menjadi  575 orang.

Selanjutnya, Pengurus Tingkat Kecamatan (PAC). Dimana,  289 PAC dikalikan 15 Orang dan berjumlah  4.335 orang.

Terakhir Pengurus Tingkat Desa atau Ranting. Setiap partai di Aceh harus memiliki 6.464 Ranting yang dikalikan  10 orang serta hasilnya 64.640 orang.

"Total pengurus = 69.600 Orang/partai," tulis TA Khalid.

Status Facebook TA Khalid ini kemudian direspon positif oleh pengguna media sosial Facebook lainnya. Rata-rata menganalisis bahwa status Facebook TA Khalid ini erat kaitannya dengan sentimen negatif yang dilayangkan sejumlah pihak terkait diperketatnya syarat calon independen oleh Banleg DPR Aceh.

"Jika salah satu pasangan calon diusung oleh koalisi 3 partai, berarti pasangan tersebut memiliki dukungan dari kepengurusan saja sejumlah 208.800 pengurus yang ter SK kan secara legal. Kalau memang demikian berarti calon independent lebih gampang dan ENAK yang hanya mencari KTP dan dukungan surat pernyataan di atas materai.Menjaga dan mengurus sebuah partai jauh lebih rumit daripada mencari KTP dan surat Pernyataan dukungan," tulis pemilik akun Wate Karu Hoka Gata.

"Calon independent kenapa harus takut dengan aturan yang ketat, jangan2 ada niat dari calon independent tersebut untuk memanipulasi data agar mempermudah mereka memenuhi syarat pendaftaran saja,.. Kalau awalnya saja tidak jujur, bagaimana akan lahir pemimpin yang baik melalui jalur independent," tulis pemilik akun Firmansyah lagi.

Terkait hal ini, TA Khalid yang dihubungi mediaaceh.co, mengaku sedang berada di Jakarta. TA Khalid juga mengizinkan status Facebook nya dikutip.