MEDIAACEH.CO, Banda Aceh – Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Banda Aceh, Syaridin megatakan, untuk wilayah Banda Aceh tidak pernah terjadinya pencopotan kepala dinas atau kepala sekolah apabila hasil Ujian Nasional tidak menjadi nomor satu.
Hal itu disampaikannya saat dihubungi mediaaceh,co via telephone, Kamis 7 April 2016, saat dimintai tanggapan terkait isu adanya kebocoran soal yang terjadi ditingkat provinsi dan kabupaten kota di Aceh.
Di Kota Banda Aceh Kata Syaridin, tidak pernah terjadi pergantian kepala dinas oleh wali kota apabila hasil ujian tidak menjadi nomor satu.
“Jika hasil ujiannya tidak bagus tidak menjadi nomor satu, maka kepala dinas di ganti. Begitu juga dengan Kepala Dinasnya, apabila ada sekolah nilai ujiannya tidak bagus, maka kepala sekolahnya akan diganti. Itu di Banda Aceh tidak pernah terjadi,” tutur Syaridin.
Terkait adanya oknum yang mengatakan adanya keboncoran soal, Syaridin menyebutkan, maka oknum tersebut harus dengan tegas mengatakan bocornya soal tersebut dari siapa.
“Jangan lempar batu sembunyi tangan. Kalau memang benar itu terjadi sebutkan dari mana jawaban itu dan dari siapa. Biar kita luruskan,” tuturnya.
Disamping itu, Syaridin juga mengatakan, soal perkembangan ujian yang berlangsung di Banda Aceh. Untuk ujian berbasis kertas tingkat SMA dan MA telah selesai kemarin. Sedangkan untuk SMK terkahir mengikuti ujian hari ini, Kamis 7 April 2016.
Sedangkan untuk peserta ujian sistem UNBK hari ini adalah hari keempat ujian yang mereka ikuti. Jumat hingga Sabtu mereka diliburkan untuk istirahat. Baru akan dilanjutkan pada hari Senin 12 April hingga 13 mendatang.
“Hal tersebut dikarenakan peserta UNBK mengkitu ujian satu hari satu mata pelajaran, jadi ada enam mata pelajaran. Senin hingga kamis kemarin sudah 4 mata pelajaran, dua mata pelajaran lagi disambung pada hari Senin dan Selasa mendatang,” ujarnya.[]
Discussion about this post