MEDIAACEH.CO, Keerom – Seorang remaja berinisial SM diamankan anggota TNI Angkatan Darat karena diduga hendak mengedarkan ganja ke Sekolah Menengah Pertama Negeri 5 di daerah PIR IV di Kabupaten Keerom Papua, Sabtu 2 April 2016.
SM adalah mantan siswa SMP 5 yang telah dikeluarkan pada November tahun 2015 lalu diduga karena nakal dan sering berkelahi dengan sesama siswa. Sekitar pukul 10.00 WIT, SM kembali mendatangi sekolah.
Frans Asaribab selaku Kepala Sekolah SMP 5 merasa curiga dengan kehadiran SM. Ia pun menelpon Sertu Lumalesil, salah satu anggota Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Keerom-Papua Niugini yang bertugas di salah satu pos di Pir IV.
Lumalesil pun berhasil mengamankan SM yang bersembunyi di kamar mandi sekolah. Di saku celana SM, Lumalesil menemukan satu bungkus ganja seberat 3 gram. Ia pun membawa SM ke pos untuk dimintai keterangan.
SM mengaku membeli satu paket ganja dari salah seorang temannya berinisial JM seharga Rp 177.000. JM juga adalah salah seorang siswa di SMP Negeri 7 di daerah Ujung Karang, Keerom. Pihak TNI pun menyerahkan SM ke aparat Satuan Narkoba Polres Keerom untuk diproses lebih lanjut.
Danrem 172/Praja Wira Yakti Kolonel Inf Sugiyo ketika dikonfirmasi membenarkan adanya penangkapan SM oleh salah satu anggota TNI.
"Saya mengucapkan terima kasih dan bangga kepedulian anggota di lapangan untuk memerangi peradaran narkoba di sekolah," kata Sugiyono.
Ia pun menyatakan anggota TNI di daerah perbatasan juga memberikan sosialisasi tentang bahaya ganja di sekolah-sekolah di Keerom.
Selain itu, lanjut Sugiyono, anggota Satgas Pamtas juga sering menggelar sweeping di sejumlah tempat untuk mencegah masuknya ganja ke Keerom.[]
Sumber: Kompas.com
Discussion about this post