MEDIAACEH.CO, Banda Aceh – Dekan Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Unsyiah, Dr drh Muhammad Hambal mengatakan untuk mengatasi kemiskinan di Aceh perlu digerakkan sektor pertanian dan peternakan.
Hal itu disampaikannya usai dilantik sebagai sebagai dekan FKH Unsyiah untuk periode kedua di ACC Dayah Dawood Unsyiah, Banda Aceh, Kamis 31 Maret 2016.
"Kami dari FKH sangat menyadari bahwa lebih dari 20 persen masyarakat Aceh hidup dalam garis kemiskinan di Aceh. Salah satu sub sektor yang sangat berperan untuk mengurangi kemiskinan di Aceh adalah sub sektor pertanian dan peternakan," katanya kepada mediaaceh.co di ruang dekan, Kamis 31 Maret 2016.
Menurutnya, saat ini ada sekitar 80 persesn masyarakat Aceh hidup dipedesaan. "Sektor-sektor yang menjadi penggerak di pedesaan adalah pertanian dan peternakan," ujarnya lagi.
Dikatakannya, sebagai satu-satunya fakultas yang ada di Sumatera, Fakultas Kedokteran Hewan Unsyiah berusaha membantu pemerintah dan masyarakat Aceh supaya perekonomian atau sektor riil bisa digerakkan melalui sektor pertanian.
"Kita ketahui di Indonesia satu-satunya sektor yang tetap bertahan, meskipun mengalami krisis moneter dan sebagainya adalah sektor pertanian, mengapa demikian, karena produk pertanian itu dibutuhkan setiap saat oleh maasyarakat dan manusia. Artinya kesempatan untuk berkontribusi kepada masyakat itu yang akan dilakukan oleh FKH kedepan," ujarnya.
Dijelaskannya lagi, sebuah fakultas atau institut tidak bisa dipisahkan dari tri darma perguruan tinggi, yaitu pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat.
"Sekarang bagaimana kita meramu tiga fungsi ini, sehingga bisa secara langsung membawa maslahat dan manfaat bagi masyarakat, terutama masyarakat Aceh yang sedang mengalami keterpuruksn ekonomi," ujarnya lagi.
Discussion about this post