MEDIAACEH.CO, Takengon – Wakil Gubernur Aceh, Muzakir Manaf atau akrab disapa Mualem mengatakan dalam beberapa minggu belakangan, dirinya mendapatkan laporan tuntutan mahasiswa tentang status Universitas Gajah putih, Takengon, Aceh Tengah.
Menurutnya, berdasarkan laporan yang diterima, status penegerian Universitas Gajah Putih, masih terlonta-lonta berbeda saat penegerian status perguruan tinggi di Meulaboh, Lhokseumawe, dan Langsa.
"Jadi yang pada intinya ada kesalahpahaman antara pihak yayasan dengan universitas sehingga menjadi kendala," kata Mualem di Takengon, Minggu 27 Maret 2016.
Terkait kasus tanah, pada prinsipnya sebagai wakil gubernur, Mualem akan pertanyaan Kepada Bidang Hukum dan Bidang Pemerintahan untuk segera mungkin diselesaikan.
"Karena lebih kurang setahun lagi umur pemerintahan, jika hal ini juga tidak selesai maka saat saya terpilih nanti, kebijakan pertama saya adalah untuk menyelesaikan problem Universitas Gajah Putih," sebut Mualem.
Mualem menjelaskan, hal tersebut merupakan pekerjaan yang siap dalam satu hari, "Seminggu sudah selesai, tapi ini bertahun-tahun belum selesai, mudah-mudahan kedepannya kita berharap penegerian universitas ini akan terwujud," ujarnya.
Mualem menyebutkan, ada beberapa kampus lagi yang statusnya masih belum dinaikkan seperti kampus STAIN Lhokseumawe yang akan menjadi IAIN. Menurut Mualem jalurnya akan sama dan diharapkan akan segera diselesaikan.
"Insya Allah 2017 nanti jika kita terpilih, ini prioritas kita pertama nanti," ujar Mualem.[]
Laporan: Wildan El Fadhil
Discussion about this post