MEDIAACEH.CO, Jakarta – Sebuah helikopter milik Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) yang mengangkut 13 orang perwira jatuh di Kasiguncu Kecamatan Poso Pesisir.
Pesawat Heli Bell 412 EP No. HA-5171 itu jatuh sekitar pukul 17.20 Waktu Indonesia Bagian Tengah.
"Saya membenarkan kejadian itu. Bahwa kecelakaan yang menimpa helikopter berpenumpang milik AD benar adanya. Sampai saat ini saya masih mengumpulkan informasi karena infonya simpang siur sana-sini," kata Kadispen TNI AD Brigjen Mohammad Sabrar sebagaimana dikutip dan dilansir CNN Indonesia, Minggu 20 Maret 2016.
Menurut laporan CNN Indonesia, hingga kini pihak Kadispen TNI AD masih mengumpulkan informasi jatuhnya pesawat helikopter itu.
"Kronologi pun masih belum jelas. Oleh sebab itu saya belum bisa berbicara panjang lebar. Nanti mungkin bisa di followup ke Puspen TNI," ujar Kadispen TNI AD Brigjen Mohammad Sabrar.
Sejauh ini, menurut CNN Indonesia, informasi yang diperoleh adalah helikopter berangkat dari desa Watutau, Kecamatan Lore Piorre, Kabupaten Poso.
Heli ditemukan dalam kondisi terbakar, kemungkinan penyebab kecelakaan adalah sambaran petir. Semua penumpang meninggal dunia dan telah dibawa ke RSUD Poso.
Adapun 13 penumpang dalam helikopter tersebut yaitu
1. Kol. Inf. Saiful Anwar (Danrem 132/Tdl),
2. Kol. Heri (BAIS)
3. Kol. Inf. Ontang R. P. (Satgas Intel Imbangan),
4. Letkol Cpm Tedy (Dandenpom),
5. Mayor Inf. Faqih (Kapten Rem),
6. Dr. Kapt Yanto,
7. Prada Kiki (Ajudan Danrem),
8. Kapt. Cpn Agung,
9. Lettu Cpn Wiradi,
10. Letda Cpn Tito,
11. Serda Karmin,
12. Sertu Bagus,
13. Pratu Bangkit. []
Sumber : CNN Indonesia
Discussion about this post