MEDIAACEH.CO, Banda Aceh – Wakil Ketua Komisi I DPR Aceh, Azhari Cage mendesak Pemerintah Aceh untuk menganggarkan kembali dana APBA sebesar Rp 2,5 Miliar untuk pembangunan waduk Paya Punjoet di Kecamatan Nisam Antara, Aceh Utara.
Politisi dari Partai Aceh ini mengaku merasa kecewa dengan sikap Pemerintah Aceh yang dinilai tidak menyentuh kepentingan rakyat banyak. Hal tersebut disampaikan Azhari Cage usai sidang Paripurna I nota Keuangan dan RAPBA di gedung serbaguna DPR Aceh, Banda Aceh, Kamis malam, 28 Januari 2016.
“Kita merasa kecewa dan memprotes kepada Gubernur Aceh dan tim TAPA karena tidak mengakomodir segela kepentingan masyarakat. Salah satunya adalah pembangunan waduk Paya Punjoet di Nisam Antara,” kata Azhari Cage.
Menurutnya, selama ini pihak legislatif sering kali disudutkan sebagai dalang dalam bermain anggaran. Padahal, kata Azhari lagi, pembahasan di tingkat komisi semuanya tidak pernah diakomodir oleh Gubernur Aceh selaku pemegang kewenangan di tingkat eksekutif.
Ia juga menambahkan, pada pembahasan anggaran 2015 lalu, pagu anggaran sebelumnya dalam KUA-PPAS sebesar Rp 11,5 Triliun. Namun setelah pembahasan KUA-PPAS, pagu anggarannya menjadi Rp 12,8 Triliun.
“Jadi kita ingin menanyakan kemana tim ahli gubernur Aceh, sebab jika musim penghujan tiba daerah kita selalu rentan banjir dan longsor. Begitu juga ketika musim kemarau tiba jadi musim panceklik. Salah satunya adalah pembangunan waduk Paya Punjoet tadi. Dimana masyarakat Nisam sudah tiga kali gagal panen gara-gara kekurangan air,” katanya.
“Padahal waduk itu mampu menampung debit air yang lebih besar untuk dialirkan ke sepanjang Krueng Nisam sehingga mencukupi kebutuhan sarana dan prasarana pertanian masyarakat di tiga kecamatan, yaitu Kecamatan Nisam, Nisam Antara dan kecamatan Dewantara,” katanya lagi.[]
Discussion about this post