MEDIAACEH.CO, Lhokseumawe – Belasan pemuda yang mengklaim diri sebagai relawan Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Kota Lhokseumawe, menggelar aksi demonstrasi. Aksi demontrasi itu dilakukan di markas PMI Lhokseumawe, di jalan Malahayati, Simpang Empat, Lhokseumawe, Jumat, 29 Januari 2016.
Pantauan mediaaceh.co, massa memulai aksi demonstrasi pada pukul 16.00 Wib. Belasan massa yang didominasi oleh siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) itu mengusung sejumlah poster yang terbuat dari karton yang bertuliskan aspirasi para pendemo.
Koordinator aksi, Muhammad Waly, mengatakan, kehadiran sejumlah massa tersebut untuk mempertanyakan sejumlah relawan yang telah dipecat. Pemecatan itu katanya dilakukan secara sepihak oleh Pelaksana Tugas Ketua PMI Cabang Lhokseumawe.
“Kenapa relawan dipecat sekitar bulan 10 kemarin. Ada sekitar 25 orang kami yang dipecat, kami dibilang bukan relawan sini (PMI Lhokseumawe), padahal selama ini kami yang menjalankan roda organisasi,” ujar Muhammad Waly.
Ia menambahkan, aksi tersebut juga mereka lakukan guna mempertanyakan kondisi kantor PMI Lhokseumawe yang selama ini tidak aktif.
“Kantor ada, tapi kenapa kok tidak aktif. Selama ini juga tidak pernah ada kegiatan di PMI Lhokseumawe ini, vakum, nggak ada kegiatan apa-apa, udah gitu tiba-tiba kami relawannya dipecat, kami sendiri tidak tahu alasan kenapa kami dipecat,” kata Waly.
Kemudian kata Waly, mereka meminta Ketua PMI Provinsi Aceh, untuk mengaktifkan kembali Ketua Definitif. Selama ini, PMI Cabang Lhokseumawe, dipimpin oleh Pelaksana Tugas, Muhammad AH, setelah ketua definitif, Junaidi Yahya, diberhentikan sementara dari jabatannya.
Discussion about this post