MEDIAACEH.CO, Banda Aceh – Pakar ekonomi dari Universitas Syiah Kuala, Rustam Effendi, meminta Pemerintah Aceh untuk melanjutkan program Kawasan Ekonomi Terpadu Bandar Aceh Darussalam (Kapet-BAD) yang terletak di Dusun Ujong Kareng, Desa Ladong, Kecamatan Masjid Raya, Kabupaten Aceh Besar.
“Kapet di Ladong semestinya dilanjutkan. Ini karena investasi Pemerintah Aceh di sana sangat besar. Pembebasan tanah berapa coba? Kalau tidak dilanjutkan, maka akan rugi besar,” kata Rustam Effendi saat ditemui wartawan mediaaceh.co di salah satu warung dekat jembatan Lamnyong, Selasa 5 Januari 2015.
“Kapet itu, kalau saya tidak salah, ada badan yang mengelolanya! Ada orangnya. Gubernur semestinya bisa memanggil mereka, serta menanyakan persoalan yang terjadi,” ujarnya lagi.
Menurut Rustam, tidak ada persoalan yang tidak dapat diselesaikan. “Nanti pemerintah bisa membentuk tim. Apapun namanya nanti. Merekalah yang menganalisi persoalan di Kapet. Mereka yang membedahnya dan mencari solusi,” kata dosen Fakultas Ekonomi Unsyiah ini lagi.
“Kalau ditinggalkan, justru pemerintah yang akan rugi. Bukan sedikit uang yang diinvestasi di sana,” ujarnya. [] (mal)
Discussion about this post