MEDIAACEH.CO, Bireuen – Balai pengajian Tengku di Peranteng yang terletak di Desa Rusep Ara, Kecamatan Jangka, Kabupaten Bireuen, kondisinya sangat memprihatinkan. Balai pengajian ini luput dari bantuan pemerintah.
Teungku Bukhari Zh, Pimpinan Balai Pengajian tersebut mengatakan, sejak didirikan tahun 2004 lalu, balai ini belum pernah tersentuh bantuan.
“Padahal sudah beberapa kali mencoba mengajukan permohonan untuk pembangunan balai,” ujar Tengku Bukhari Zh, Selasa 5 Januari 2016.
Teungku Bukhari menjelaskan, selama ini dirinya tidak pernah memungut biaya apapun dari santri didiknya yang berjumlah sekitar seratus orang. Padahal setiap bulannya ia harus membayar tagihan listrik dan keperluan lainnya.
Namun, kini biaya yang dibutuhkan semakin besar seiring telah usang dan keroposnya balai. Teungku Bukhari harus merehab Balai termasuk menganti atapnya yang mulai bocor. Selain itu dia juga butuh bantuan untuk melanjutkan pembangunan balai baru yang saat ini pengerjaannya baru selesai mengecor pondasi.
Untuk itu, Teungku Bukhari berharap kepada pemerintah Kabupaten Bireuen serta Pemerintah Aceh untuk memberikan bantuan pembangunan Balai Pengajian.
Teungku Bukhari juga menjelaskan, untuk mempertahankan aktifitas balai pengajian ini agar tidak terhenti, meski hanya aktif pada malam hari, dirinya harus menjalani usaha kecil-kecilan, seperti memelihara bebek, menetaskan telur bebek untuk dijual anaknya, dan menjual telurnya. Selain itu, kotoran bebek juga manfaatkan sebagai pupuk tanaman jahe yang ditanami di sekitar balai tersebut.
Discussion about this post