MEDIAACEH.CO, Idi Rayeuk – Tiga warga Aceh Timur diduga diculik oleh sekelompok Orang Tak Dikenal (OTK) bersenjata api di kawasan Desa Seuneubok Bayu, Kecamatan Banda Alam, Aceh Timur, Minggu 27 Desember 2015.
Ketiganya yakni Murtala, 28 tahun, yang berprofesi sebagai kepala tukang, Muhammad Tadar, 22 tahun, berprofesi tukang dan warga Matang Rayeuk PP, Kecamatan Idi Timur serta Basri, 30 tahun, warga Bagok Nurussalam Aceh Timur.
Ketiga diduga diculik sekitar pukul 14.00 WIB saat mengerjakan Posyandu di Desa Seuneubok Bayu.
Informasi yang diperoleh mediaaceh.co dari sumber terpercaya, ketiganya diikat dan dipukul yang kemudian dibawa ke hutan yang berjarak kurang lebih 5 kilometer dari tempat kejadian.
Pada pukul 19.00 WIB, Murtala dan Basri dikabarkan telah dilepas oleh oknum bersenjata tersebut.
Sementara Muhammad Tadar masih ditahan dengan alasan untuk diminta uang tebusan sebanyak 35 juta rupiah kepada Azhar alias Maop sebagai pemegang poryek Posyandu di Desa tersebut.
Kepada polisi, salah seorang korban mengatakan OTK yang menggunakan bersenjata api itu sempat menembak sebanyak tiga kali hingga akhirnya penyanderaan terjadi.
Hingga saat ini pihak kepolisian masih mendalami kasus ini. Bahkan pihak korban belum membuat laporan kepada polisi secara resmi karena mengaku masih trauma dan menderita kesakitn akibat luka yang diduga kuat akibat pemukulan yang dilakukan oleh oknum bersenjata tersebut.[] (zik)
Discussion about this post