MEDIAACEH.CO, Banda Aceh – Ketua DPR Aceh, Tgk Muharuddin mengaku heran soal isi pesan berantai tentang ‘Hidden APBA 2016’ yang mencatut namanya beserta sejumlah anggota DPRA lain dari fraksi Partai Aceh.
“Nyang ka salah jep ubat, tidak benar sama sekali. Itu murni fitnah,” kata Tgk Muharuddin kepada MediaAceh via telepon seluler, Minggu malam, 27 Desember 2015.
BACA: Tersebar Broadcast yang Mencatut Nama Anggota DPR Aceh Terkait Polemik APBA 2016
Menurutnya, isi pesan berantai yang dikirim oknum tak bertanggungjawab ini lebih mengarah kepada praktik blackcampaign atau kampanye hitam. Pasalnya, kata Tgk Muharuddin lagi, isi pesan tersebut juga mengarah kepada pencemaran nama baik institusi Partai Aceh dan ujung-ujungnya juga bertujuan untuk mengadu domba antar sesama.
Ia menambahkan, polemik ini sengaja diciptakan oleh pelaku untuk menjelek-menjelekkan Mualem selaku pimpinan tertinggi di lingkup Partai Aceh. Ia menghimbau kepada masyarakat untuk tidak terprovokasi dengan isi pesan yang beredar di berbagai sosmed.
“Fitnah itu sudah biasa terjadi dalam dunia politik yang penuh dengan isu blackcampaign. Mengenai siapa pelaku penyebar informasi ini saya juga tidak tahu. Lagi pula kalau setiap anggota DPRA diminta alokasikan dana Rp 2 Miliar per orang berarti sama saja kita disuruh pelaku untuk korupsi,” kata Tgk Muharuddin lagi.
Discussion about this post