MEDIAACEH.CO, Idi – Bulan Maulid bukan saja hari yang berkah di rasakan masyarakat umum namun bagi anak yatim bulan maulid juga menjadi bulan yang penuh kemenangan.
Geuchiek Desa Tempeun Kecamatan Peureulak Barat, H. M Yusuf Bin mengatakan setiap tahun, desanya melaksanakan Maulid untuk anak Yatim yang dilakukan lebih duluan dari maulid besar selayaknya maulid di tempat lainnya.
Dikatakannya, maulid anak yatim tidak di lakukan siang hari, namun dilaksanakan pada malam hari yang juga di hiasi dengan zikir nabi.
” Kami setiap tahunnya melakukan maulid anak yatim ini dan tradisi ini sudah menjadi adat di desa kami, tujuannya menjaga kekompakan sesama warga,” kata Geuchik yang di dampingi oleh Imam desa, Tengku M Ibrahim dan Tuha Peut Teungku Zulkifli, 23 Desember 2015.
Hikmahnya, kata Keuchiek, selain memuliakan anak yatim, juga untuk menjaga solidaritas sesama warga serta mengingat betapa susahnya anak yatim piatu, bahkan ada yang tidak memiliki rumah.
“Dengan memperingati bulan lahirnya panglima revolusi dunia ini dijadikan suatu moment penting dalam memperhatikan anak-anak yatim di desa kami,” katanya.
Dikatakannya lagi, Desa anak yatim diundang oleh masyarakat desa untuk menyantap hidangan yang telah disediakan oleh warga. Selain itu, mereka juga diberikan sumbangan serta kain sarung yang telah disediakan.
Sementara Zubir tokoh masyarakat Desa Teumpeun, mengatakan terselenggara acara mauled anak yati hasil dari pastisipasi masyarakat dengan sukarela dalam menyumbang yang di laksanakan jauh-jauh hari sebelum terlaksana acara.
“Seingat saya, maulid anak yatim ini sudah membudaya bahkan menjadi sebuah adat di desanya. Kami berharap semoga maulid anak yatim ini terus akan dilaksanakan desanya hingga anak cucu mereka nanti sehingga anak-anak yatim piatu juga ikut berbahagia walapun hanya setahun sekali,” ujarnya.
Discussion about this post