MEDIAACEH.CO, Banda Aceh – Pengurus Provinsi (Pengprov) Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (IKASI) Aceh secara resmi dilantik pada Minggu malam 20 Desember 2015. Pelantikan pengurus baru periode 2014-2018 ini dilakukan langsung oleh Ketua Umum Pengurus Besar (PB) IKASI pusat, Agus Suparmanto.
Adapun para pengurus yang dilantik antara lain, Zulfadhli sebagai Ketua Umum, Darmawan sebagai Ketua Harian, Zulfikar sebagai Sekretaris Umum, dan H. Mawardi sebagai Bendahara Umum.
Acara pelantikan antara lain dihadiri oleh Ketua Harian KONI Aceh Kamaruddin Abu Bakar atau Abu Razak, dan Kepala dinas pemuda dan olahraga (Kadipora) Aceh Iskandar Zulkarnaen.
Ketua Umum IKASI Aceh dalam usai pelantikannya mengatakan bahwa cabang olahraga Anggar Aceh pernah sangat berjaya dalam beberapa even tingkat nasional di masa lalu. Hampir sepanjang keikutsertaan dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) di Indonesia, anggar selalu menjadi cabang yang menyumbangkan medali emas bagi Aceh.
“Hanya pada PON Jawa Timur tahun 2000 dan PON Riau tahun 2012 lalu tim Anggar Aceh tidak memperoleh medali,” kata Zulfadhli yang juga anggota DPRA dari Partai Aceh itu.
Dengan dilantikannya pengurus IKASI Aceh yang baru ini, kata Zulfadhli, pihaknya bertekad untuk mengembalikan kejayaan Anggar Aceh seperti yang pernah diraih sebelumnya. “Peresmian dan pelantikan ini akan menjadi awal untuk meraih prestasi itu,” ujar Zulfadhli yang juga kerap disapa Abang.
Sementara itu, Ketua Harian KONI Aceh, Abu Razak, menginstruksikan kepada pengurus IKASI yang baru dilantik untuk segera mempersiapkan pembinaan prestasi atlet anggar, terutama bagi atlet yang telah dinyatakan lolos PON XIX Jawa Barat 2016 mendatang.
“KONI Aceh menaruh harapan besar kepada seluruh cabang olahraga, khususnya cabang anggar untuk melakukan pembinaan terhadap atlet secara maksimal,” kata Abu Razak.
Di hadapan Ketuam PB IKASI, Ketua Umum IKASI Aceh dan pengurus serta atlet dan pelatih anggar yang berhadir pada pelantikan tersebut, Abu Razak menekankan, sebagai cabang yang pernah mempersembahkan medali emas untuk Aceh pada ajang PON, besar harapan agar prestasi itu dapat diraih kembali pada PON XIX Jawab Barat 2016 nanti.
Harapan serupa juga disampaikan oleh Ketua Umum PB IKASI, Agus Suparmanto.
Dengan dilantikanya pengurus IKASI Aceh yang baru, diharapkan pengurus dapat segera menyusun program pembinaan yang terarah dan terukur. “Semoga akan menjadi organisasi yang solid dan maju yang dapat bersaing di tingkat nasional dan internasional,” kata Agus.
Selain mengadakan pelantikan secara resmi, dalam waktu yang berdekatan IKASI Aceh juga menggelar Kejuaraan daerah (Kejurda) Anggar IKASI Aceh Tahun 2015 selama dua hari, yaitu 21 hingga 22 Desember, di Gedung Olah Raga (GOR) KONI Aceh.
“Kejuaraan ini diikuti oleh atlet dari 12 kabupaten/kota yang ada di Aceh,” kata H. Mawardi, Ketua Panitia Kejurda Anggar Aceh Tahun 2015. Sementara Wakil Ketua Panitia dipercayakan kepada Zulfikar.
Kabupaten kota yang ikut dalam kejuaraan ini adalah, Aceh Utara, Lhokseumawe, Bireuen, Tamiang, Bener Meriah, Pidie, Aceh Besar, Banda Aceh, Abdya, Sabang, Aceh Barat, dan Aceh Selatan. Denga keseluruhan atlet berjumlah 144 orang, putra-dan putri.
Nomor-nomor yang dipertandingkan adalah, floret putra-putri kadet, sabel putra putri kadet, dan degen putra-putri kadet. Nomor lainnya yaitu floret putra-putri junior, sabel putra putri junior, dan degen putra-putri junior.
“Hari ini kita tuntaskan hingga final untuk nomor kadet. Dan besok untuk nomor junior,” kata H. Mawardy.
Discussion about this post