Minggu, Mei 25, 2025
MEDIAACEH.CO
  • News
  • Headline
  • Sports
  • Politik
  • Ekonomi
  • Internasional
  • Health
  • Hiburan
  • Kolom
No Result
View All Result
  • News
  • Headline
  • Sports
  • Politik
  • Ekonomi
  • Internasional
  • Health
  • Hiburan
  • Kolom
No Result
View All Result
MEDIAACEH.CO

Kemampuan Pemerintah Petakan Bencana Lemah

by Redaksi
2 Desember 2015
in Tak Berkategori
Reading Time: 2 mins read
FacebookTwitterWhatsppLine

MEDIAACEH.CO, Sigli — Banjir besar yang menerjang Kabupaten Pidie, Aceh, Minggu, 29 November 2015, menunjukkan betapa lemahnya kemampuan pemerintah dalam memetakan bencana alam. Keberhasilan memetakan potensi bencana dapat menekan dampak yang ditimbulkan.

Dosen Magister Ilmu Kebencanaan Universitas Syiah Kuala, Dirhamsyah, saat dihubungi dari Sigli, Selasa, 1 November 2015, mengatakan, banjir yang menjadi bencana rutin di Aceh seharusnya bisa diminimalkan. Salah satu cara dengan mempertahankan daya dukung daerah aliran sungai.

“Sebenarnya sederhana saja, dalam Keputusan Presiden Nomor 12 Tahun 2012 tentang Penetapan Wilayah Sungai dan Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2012 tentang Pengelolaan Daerah Aliran Sungai sudah diatur dengan jelas,” kata Dirhamsyah.

Dua aturan itu, katanya, semestinya menjadi landasan pemerintah daerah dalam mengantisipasi banjir.

Banjir kerap terjadi di Pidie. Pada 2011, banjir besar melanda Kecamatan Tangse, Keumala, dan sekitarnya. Sebanyak 24 orang meninggal dan puluhan rumah hanyut. Pada 2012, banjir di kawasan itu menyebabkan 26 rumah hanyut dan ribuan hektar lahan porak poranda.

Dirham menilai, kemampuan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mengelola risiko bencana masih lemah. Saat banjir Minggu lalu, misalnya, BPBD tidak memberikan peringatan dini kepada warga. Akibatnya, warga tak sempat menghindar saat banjir melanda.

Bupati Pidie Sarjani Abdullah mengakui pihaknya tak menyangka banjir akan sebesar itu. “Selama beberapa tahun, tidak pernah banjir lagi,” kata Sarjani.

Kepala BPBD Pidie Afriadi mengatakan, banjir tidak bisa dicegah, yang bisa dilakukan mengurangi dampak bencana. “Kadang kita lalai dengan keadaan,” katanya. Banjir yang melanda 13 kecamatan sudah reda, tetapi warga tetap waspada terhadap kemungkinan banjir susulan.

Di Jawa Barat, warga di daerah rawan longsor di Kabupaten Garut khawatir setiap hujan. Air hujan yang masuk ke dalam rekahan tanah yang banyak muncul di musim kemarau akan mudah memicu longsor.

Opik, tokoh pemuda di Desa Sukawangi, Kecamatan Singajaya, mengatakan, sebaran rekahan ada di sejumlah tempat, mulai dari pematang sawang, tebing, hingga memotong aspal jalan raya. Beberapa rekahan sudah ditutup secara swadaya oleh warga.

“Hujan yang turun sepanjang hari, sore hingga pagi, membuat kami khawatir,” katanya, Selasa.

Singajaya adalah salah satu kecamatan di Garut yang memiliki ancaman longsor tinggi. Kontur daerahnya berbukit dengan dominasi perkebunan teh.

Sementara itu, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang Bagyo Setiono meminta warga mewaspadai hujan deras yang terkadang disertai angin kecang dan petir. Tiga hari terakhir, hujan deras disertai angin kencang menyebabkan 16 rumah di Kabupaten Malang, Jawa Timur, rusak.

Sumber: Kompas

Previous Post

Aryos Nevada: Kekuasaan Zaini Abdullah harus Dilanjutkan oleh Keluarganya

Next Post

Seluruh Mantan Kombatan Diajak Peringati Milad GAM

JanganLewatkan!

Seorang Pemuda di Aceh Utara Ditangkap Polisi, Dua Pucuk Senpi Diamankan

Kuliah Lapangan, Mahasiswa Sejarah USM Kunjungi Indrapatra dan Makam Malahayati

by Redaksi
24 Mei 2025
0

MEDIAACEH.CO, Aceh Besar - Mahasiswa Prodi Pendidikan Sejarah Universitas Serambi Mekkah melaksanakan kuliah lapangan dengan mengunjugi situs Benteng Indrapatra yang...

Seorang Pemuda di Aceh Utara Ditangkap Polisi, Dua Pucuk Senpi Diamankan

Seorang Pemuda di Aceh Utara Ditangkap Polisi, Dua Pucuk Senpi Diamankan

by Zulkifli Anwar
24 Mei 2025
0

MEDIAACEH.CO, Aceh Utara - Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres Aceh Utara berhasil mengamankan seorang pemuda berinisial S alias Sinyak...

Marlina Lantik Devi Jeffri sebagai Ketua TP PKK, Dekranasda, FORIKAN, Pembina Posyandu dan Bunda PAUD Langsa

Marlina Lantik Devi Jeffri sebagai Ketua TP PKK, Dekranasda, FORIKAN, Pembina Posyandu dan Bunda PAUD Langsa

by Redaksi
24 Mei 2025
0

MEDIAACEH.CO, Langsa – Ketua Tim Penggerak PKK Aceh, Marlina Muzakir Manaf, secara resmi melantik Devi Jeffri Sentana sebagai Ketua TP...

Next Post

Seluruh Mantan Kombatan Diajak Peringati Milad GAM

Ini Kata Perusahaan Migas Soal Pemerintah Mau Turunkan Harga Gas

Discussion about this post

BeritaTerbaru

Seorang Pemuda di Aceh Utara Ditangkap Polisi, Dua Pucuk Senpi Diamankan

Kuliah Lapangan, Mahasiswa Sejarah USM Kunjungi Indrapatra dan Makam Malahayati

24 Mei 2025
Seorang Pemuda di Aceh Utara Ditangkap Polisi, Dua Pucuk Senpi Diamankan

Seorang Pemuda di Aceh Utara Ditangkap Polisi, Dua Pucuk Senpi Diamankan

24 Mei 2025
Marlina Lantik Devi Jeffri sebagai Ketua TP PKK, Dekranasda, FORIKAN, Pembina Posyandu dan Bunda PAUD Langsa

Marlina Lantik Devi Jeffri sebagai Ketua TP PKK, Dekranasda, FORIKAN, Pembina Posyandu dan Bunda PAUD Langsa

24 Mei 2025
Jurnalis Pase Football Club Akan Gelar Kongres ke- VI

Angin Kencang Landa Cot Girek, Sejumlah Rumah Rusak

23 Mei 2025
Lantik Wali Kota dan Wakil Wali Kota Langsa, Mualem: Bek Syeh Syoh

Lantik Wali Kota dan Wakil Wali Kota Langsa, Mualem: Bek Syeh Syoh

23 Mei 2025
  • Home
  • Iklan
  • Karir
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Redaksi
  • Tentang Kami

© 2021 MEDIAACEH.CO

No Result
View All Result
  • News
  • Headline
  • Sports
  • Politik
  • Ekonomi
  • Internasional
  • Health
  • Hiburan
  • Kolom

© 2021 MEDIAACEH.CO