MEDIAACEH.CO, Kutacane – Pemerintah dari dua provinsi, Sumatera Utara dan Aceh, ternyata masih saling klaim soal tapal batas di perbatasan Kabupaten Aceh Tenggara dan Karo.
Ketidakjelasan soal tapal batas ini terungkap dalam kunjungan Komisi I DPR Aceh ke Aceh Tenggara.
“Sengketa tapal batas ini terjadi di perbatasan Karo, Sumatera Utara dan Aceh Tenggara provinsi Aceh. Terutama di Kecamatan Babul Rahmah, Aceh Tenggara. Kita berharap sengketa ini bisa segera selesai,” kata Ketua Komisi I DPR Aceh, Abdullah Saleh, kepada mediaaceh.co, Rabu 25 November 2015.
“Kita berharap Pemerintah Pusat segera mencari solusi agar sengketa ini segera selesai,” ujarnya lagi.
Abdullah Saleh juga meminta agar persoalan ini dibahas dengan mengedepankan langkah-langkah yang bijak. “Sehingga ada titik temu nantinya yang baik bagi semua pihak,” katanya.
Selain Abdullah Saleh, rombongan dari Komisi I DPR Aceh juga dihadiri Teungku Harun, Azhari Cage, Jasmi Hass, dan Ir HT Syarifuddin.
Discussion about this post