MEDIAACEH.CO, Teheran – Iran menilai setiap upaya Amerika Serikat (AS) untuk memberlakukan pembatasan sepihak terhadap Iran akan melanggar hukum internasional dan pasti gagal. Teheran menyebut AS telah kecanduan sanksi.
“AS yang kecanduan sanksi tidak jauh untuk sekali lagi mengkompensasi beberapa kegagalan mencoloknya di Dewan Keamanan (DK) PBB dan ketidakmampuannya untuk menerapkan kembali sanksi sebelumnya yang berakhir setelah perjanjian nuklir dan Resolusi 2231 DK PBB,” ucap juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Saeed Khatibzadeh.
“Jelas bahwa setiap upaya AS untuk memperkenalkan langkah-langkah sepihak [sanksi] melanggar hukum internasional dan pasti gagal,” katanya, seperti dilansir Sputnik, Rabu 21 Oktober 2020.
Pernyataan itu muncul setelah Kementerian Luar Negeri Iran mengatakan, mengacu pada resolusi DK PBB 2231 bahwa semua embargo senjata ke Iran telah berakhir.
Menteri Luar Negeri AS, Mike Pompeo menanggapi dengan mengatakan bahwa Washington siap memberikan sanksi kepada individu atau entitas mana pun yang memasok senjata konvensional ke Iran.
Terkait dengan embargo, Menteri Luar Negeri Iran, Mohammad Javad Zarif menuturkan, Iran tidak akan terlibat dalam perlombaan senjata di Timur Tengah. Dia juga mengatakan, Teheran tidak akan memulai akuisisi senjata tanpa batas meskipun embargo senjata PBB telah berakhir.
“Iran tidak berniat untuk terlibat dalam perlombaan senjata di kawasan itu dan memulai pembelian besar-besaran, meskipun embargo Dewan Keamanan (DK) PBB telah berakhir,” kata Zarif.
Sumber: Sindonews.com
Discussion about this post